Kisah Tragis Jembatan Kukar Runtuh, 7 Tahuh Lalu Puluhan Orang Tewas di Atas Sungai

Saat itu, puluhan orang meninggal saat Jembatan Kukar runtuh dalam waktu 20 detik. Jembatan itu menghubungkan ...

Editor: Duanto AS
Tribun Kaltim/Dwi Ardianto
Jembatan Kutai Kartanegara (lama) yang membentang di atas Sungai Mahakam, Tenggarong, Kukar, Kaltim, ambruk ke Sungai pada tanggal 26 November 2011 pukul 16.20 Wita. Puluhan kendaraan bermotor ikut tenggelam, dan mengakibatkan 24 orang tewas dan puluhan luka-luka. 

"Jadi karena rubuh ada indikasi itu (korupsi) coba kalau tidak rubuh, kalau kita mengikuti keterangan kemaren rubuhnya karena checking dinaikin 5 cm, diturunin 10 cm jadi dari akibat itu runtuh, kalau itu penyebabnya ya perawatan, tapi kita kan berpikir apakah ada indikasi-indikasi lain, ada atau tidak baru nanti ada dalam penyelidikan,"pungkasnya.

Tiga tersangka ditahan

DIlansir dari Kompas.com, tiga tersangka dalam kasus dugaan kelalaian yang mengakibatkan runtuhnya Jembatan Mahakam II, yaitu YS, HS dan MSF resmi ditahan oleh Kepolisian Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur.

Hal ini diungkapkan Kepala Divisi Humas Polri Inspektur Jenderal Saud Usman Nasution, di Jakarta, Kamis (5/1/2012).

YS dan HS adalah dua orang pegawai dari Dinas PU Kukar, sedangkan MSF adalah manajer proyek dari PT Bukaka.

"Dua tersangka YS dan HS, tanggal 3 Januari 2011 diperiksa dan, 4 januari resmi dilakukan penahanan. Sedangkan MSF, resmi hari ini dilakukan penahanan," ujar Saud di Mabes Polri.

Saat itu, Saud tidak menjelaskan secara detail latar belakang penetapan ketiganya dijadikan tersangka. Ia beralasan tidak ingin menggangu proses penyidikan yang tengah berjalan.

Namun, ketiganya masuk dalam dugaan kelalaian, sehingga dijadikan tersangka.

"Yang jelas YS sebagai kuasa pemegang anggaran di mana ada beberapa ketentuan dalam job deskripsi sebagai kuasa pemegang anggaran yang dilaksanakan dalam kontrak itu. Tugasnya tidak dilaksanakan, berakibat jembatan runtuh. Begitu juga, MSF sebagai pemeliharan jembatan, tapi ada beberapa hal yang tidak dilaksanakan. Semuanya tidak bisa disampaikan karena dalam penyidikan," ungkap Saud.

Menurut Saud, penetapan tersangka atas rubuhnya "Golden Gate" Indonesia ini masih akan terus berkembang.

"Untuk sementara baru tiga ini dijadikan tersangka. Ini belum final. Untuk pidana lain sedang diproses pengembangan. Untuk korupsi ditangani Polda Kaltim. Masih butuh waktu untuk pembuktian yang khusus," kata Saud.

Runtuh dalam 20 detik

Sekitar dua bulan usai runtuhnya jembatan Kukar, jawaban atas penyebab ambruknya jembatan mulai diberikan.

Tim Evaluasi dan Investigasi teknik runtuhnya Jembatan Kutai Kartanegara (Kukar) menyimpulkan, runtuhnya jembatan itu karena kesalahan teknis pembangunan.

Jembatan Kutai Kartanegara (Kukar), Provinsi Kalimantan Timur, runtuh Sabtu (26/11/2011). Peristiwa ini mengakibatkan puluhan mobil dan motor tenggelam ke Sungai Mahakam. Sebagian kendaraan terjepit di jembatan.Akibatnya, empat orang tewas dan 22 luka-luka.
Jembatan Kutai Kartanegara (Kukar), Provinsi Kalimantan Timur, runtuh Sabtu (26/11/2011). Peristiwa ini mengakibatkan puluhan mobil dan motor tenggelam ke Sungai Mahakam. Sebagian kendaraan terjepit di jembatan.Akibatnya, empat orang tewas dan 22 luka-luka. (TRIBUN KALTIM/ DWI ARDIANTO)

Ketua Tim Evaluasi dan Investigasi teknik Iswandi Imran mengatakan ada kondisi kurangnya pengetahuan sejumlah pihak terkait saat pembangunan jembatan itu.

Sumber: Tribun Kaltim
Halaman 3 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved