Pembunuhan Satu Keluarga Diperum Nainggolan Mulai Terkuak, Terduga Pelaku hingga Bercak Darah Kuku

Misteri pembunuhan satu keluarga Diperum Nainggolan di Bekasi temukan titik terang, mulai dari kunci mobil hingga bercak darah di kuku.

Editor: Suci Rahayu PK
Facebook.com/Beriman Sartono Tampubolon dan Wartakota/Muhammad Azzam
Satu keluarga ditemukan tewas di rumahnya yang berada di Jalan Bojong Nangka II, Kelurahan Jatirahayu, Kecamatan Pondok Melati, Kota Bekasi, Jawa Barat, Selasa (13/11/2018) 

TRIBUNJAMBI.COM - Misteri pembunuhan satu keluarga Diperum Nainggolan di Bekasi temukan titik terang, mulai dari kunci mobil hingga bercak darah di kuku.

Teka-teki pembunuhan anggota keluarga Diperum Nainggolan (38) di rumahnya di Jalan Bojong Nangka II, Kelurahan Jatirahayu, Kecamatan Pondok Melati, Kota Bekasi, Jawa Barat, pada Selasa (13/11/2018) pagi lalu akhirnya menemukan titik terang Kamis kemarin.

Baca: Taufik Dituntut Satu Tahun, Gara-gara Beli Ponsel Rp400 Ribu, Kenapa?

Diperum ditemukan tewas bersama istrinya Maya Boru Ambarita (37) di ruang televisi rumahnya.

Kedua anak mereka, Sarah Boru Nainggolan (9) dan Arya Nainggolan (7), juga ditemukan tidak bernyawa di kamar tidur mereka.

Pasangan suami istri itu merupakan pengelola kontrakan milik kakak kandung Diperum, Douglas Nainggolan.

Luka akibat benda tumpul hingga bercak darah ditemukan di tubuh korban.

Polisi, yang memeriksa rumah korban setelah mendapat laporan tentang kasus itu, mendapati rumah Diperum dalam kondisi rapi.

Tak ada kerusakan di pintu dan jendela atau kondisi berantakan di dalam rumah.

"Bahkan tumpukan kerupuk saja tidak berantakan. Rapi semua," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kamis kemarin.

Hanya saja, sebuah mobil Nisaan X-Trail warna silver milik kakak korban yang biasa diparkir di depan rumah korban raib. Polisi kemudian mencari tahu keberadaan mobil tersebut.

Baca: Vicky Prasetyo Singgung Soal Ijazah, Angel Lelga Balas Bongkar 3 Keburukan Keluarga Vicky

Titik terang

Rabu siang polisi mendapati mobil X-Trail bernomor polisi B 1075 UOG tersebut terparkir di garasi sebuah indekos di kawasan Cikarang, Bekasi, Jawa Barat. Polisi kemudian memeriksa sejumlah saksi untuk mengetahui siapa orang yang membawa mobil itu ke indekos tersebut.

Inilah mobil Nissal X-Trail bernopol B 1075 UOG yang hilang dari rumah keluarga yang jadi korban pembunuhan di Jalan Bojong Nangka II RT 002 RW 007, Kelurahan Jatirahayu, Kecamatan Pondok Melati, Kota Bekasi, Jawa Barat, Selasa (12/11/2018) lalu. Mobil itu telah ditemukan polisi di daerah Cikarang, Rabu kemarin.
Inilah mobil Nissal X-Trail bernopol B 1075 UOG yang hilang dari rumah keluarga yang jadi korban pembunuhan di Jalan Bojong Nangka II RT 002 RW 007, Kelurahan Jatirahayu, Kecamatan Pondok Melati, Kota Bekasi, Jawa Barat, Selasa (12/11/2018) lalu. Mobil itu telah ditemukan polisi di daerah Cikarang, Rabu kemarin. ((KOMPAS.com/-DEAN PAHREVI))

Polisi mendapat informasi, HS (30 tahun) yang masih saudara korbanlah yang membawa mobil tersebut.

Pencarian terhadap HS pun dilakukan. Pada Rabu malam sekitar pukul 22.00 WIB polisi mengamankan HS di kaki Gunung Guntur, Garut, Jawa Barat.

Saat diamankan ia tengah berada di sebuah rumah kecil atau saung tempat para pendaki beristirahat. Ia mengaku hendak mendaki gunung malam itu.

Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved