BPBD Pantau Ada Beberapa Daerah di Jambi Terendam Banjir, Ini Titik-titiknya

"Kita juga telah menyurati kepada kabupaten untuk bersiap siap dalam menghadapi bencana banjir ini. Kita menerima surat dari BMKG, setelah itu kita teruskan ke seluruh kabupaten agar mereka semua bisa bersiap siap," jelasnya.

BPBD telah siap untuk membantu dan turun ke lapangan untuk membantu daerah mana yang terkena banjir. "Kita sudah ada tim reaksi cepat, kita bekerja 24 Jam," jelasnya.

Dia mengatakan ada beberapa indikator untuk mengatakan bahwa kondisi banjir ini sudah bisa di naikan statusnya menjadi siaga darurat. "Di antaranya adalah jika sudah terganggu aktivitas sosial, contoh sekolah sekolah di liburkan, warga untuk berangkat ke kantor tidak bisa, jika hal tersebut terjadi maka mau tidak mau kita harus mendirikan tenda dan statusnya harus dinaikkan," jelasnya.

Untuk Provinsi Jambi statusnya masih belum masuk ke status siaga darurat. "Di Jambi sendiri masih banjir akibat genangan hujan, 3-4 jam sudah surut," jelasnya.

Dia berharap Provinsi Jambi tidak sampai ke siaga darurat. "Jangan sampailah kita masuk ke situasi tersebut," jelasnya.

Dia mengimbau masyarakat agar saling bahu-membantu dalam menghadapi banjir ini. "Kita juga menjalin hubungan ke beberapa desa, agar jika terjadi bencana banjir mereka bisa langsung melaporkan kepada BPBD setempat. Untuk pelatihan juga kita sudah berikan, dan kita sudah berusaha merubah pola pikir mereka untuk saling menjaga alam, dengan tidak membuang sampah ke sungai sungai, dan dengan pelatihan dan pola pikir yang kita berikan ada perubahan dari mereka untuk saling menjaga alam, perubahannya ada," jelasnya.

Baca: Mucikari Muda di Jambi Ini Tawarkan Layanan Panas Via Online

Baca: Erick Thohir: Saya Tak Sabar Bekerja dengan Tiger, Jajaran Petinggi dan Staf Manajemen Klub

Baca: Lirik November Rain Dalam Bahasa Indonesia, Guns N Roses Konser di Jakarta