Kepala Basarnas Menangis di Hadapan Keluarga Korban Lion Air JT 610, Sebut Tak Akan Menyerah

Satu per satu fakta mengenai jatuhnya pesawat ini mulai terungkap. Dari penemuan potongan tubuh korban hingga badan pesawat.

Editor: Andreas Eko Prasetyo
Kepala Basarnas, Marsekal Madya M. Syaugi. 

Salah satu dari para petinggi yang memberikan tanggapan adalah Kepala Basarnas, Marsekal Madya M. Syaugi.

Bahkan sambil menahan air mata juga, Marsekal Syaugi berjanji akan menemukan korban lainnya.

Kepala Basarnas, Marsekal Madya M. Syaugi.
Kepala Basarnas, Marsekal Madya M. Syaugi. 

Ia juga berterima kasih atas perhatian keluarga korban dan selalu berdoa untuknya dan timnya yang sedang berjuang untuk menyelamatkan korban.

Baca: Ngintip Cantiknya Adik Maia Estianty, Pilih Jual Roti Meski Kakaknya Artis Sukses

Baca: Irwan Mussry, Suami Maia Estianty yang Punya Keinginan Seperti Ahmad Dhani

Diketahui beberapa hari lalu, seorang anggota Basarnas tewas karena kelelahan saat melakukan evakuasi korban dan puing-puing pesawat.

"Terima kasih kepada bapak ibu sekalian yang begitu perhatian dengan kami, khususnya dari Tim SAR gabungan," ujar M Syaugi dilansir dari tayangan Kompas TV, Senin (5/11/2018).

Marsekal Syaugi melanjutkan bahwa ia dan timnya bukanlah tim yang sempurna. Karena mereka bukanlah manusia super.

Namun dia berjanji akan mengevakuasi semua korban.

"Kami memahami, bahwa kami bukan manusia super, bukan manusia yang sempurna.”

“Kami tetap berusaha sekuat tenaga. Dengan apa yang kami miliki. Kami yakin bisa mengevakuasi seluruh korban.”

Setelah mengucapkan pernyataannya, terlihat Marsekal Syaugi berkaca-kaca. Dan tak lama, ia pun menangis.

Usai diam beberapa detik, Marsekal Syaugu melanjutkan pernyataannya dan juga meminta maaf kepada keluarga korban Lion Air JT 610.

Kepala Basarnas, Marsekal Madya M. Syaugi.
Kepala Basarnas, Marsekal Madya M. Syaugi. 

"Mohon maaf. Bapak ibu setiap hari melihat.”

“Saya di lapangan melihat di laut. Saya serius untuk melakukan pencarian ini. Saya tidak menyerah. Mudah-mudahan dengan waktu yang ada ini, kami tetap all out.”

Setelahnya, keluarga korban Lion Air JT 610 pun berdiri dan bertepuk tangan.

Seolah mereka ingin menenangkan Kepala Basarnas tersebut dan memberi dukungan kepada seluruh tim penyelamat gabungan.

Baca: Para Peserta Tes CPNS 2018 yang Rela Tinggalkan Pasangan Sendirian di Pelaminan Demi Ikut Tes SKD

Baca: Kwetiau Goreng Super Simpel, Coba saat Santai Dong

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved