Kronologi Saddil Ramdani Menghajar Wajah Wanita Desa Mlaras, Pemain Timnas jadi Tersangka
Bogem mentah Pemain Timnas Indonesia, Saddil Ramdani, melayang ke wajah seorang wanita. Akhirnya, pesepak bola nasional ...
9. Siang tadi Saddil tuntas diperiksa, tersangka dan ditahan.
Reaksi Manajer Persela
Terkait kasus yang dialami Saddil Ramdani, pemain sayap Persela Lamongan menjadi perhatian semua kalangan, utamanya pecinta sepak bola.
Manajer Persela Lamongan, Yunan Achmadi ditemui TribunJatim.com, Jumat (2/11/2018) mengungkapkan, ia melihat Ramdani sebagai hubungan anak dan orang tua.
Pihaknya mengibarakan Persela adalah orangtua dan Saddil Ramdani adalah anaknya.
"Bagaimanapun juga hubungan anak dan orang tua, maka saya akan tetap mendampinginya," kata Yunan Achmadi.
Lazimnya orang tua, perlakuan orang tua, Persela tetap memberikan pendampingan terhadap kasus yang sedang menimpa Saddil. "Pendampingannya akan dilakukan hingga proses hukum selesai," tegasnya.
Termasuk upaya akan mengajukan permohonan penangguhan penahanan terhadap Saddil.
"Mematuhi proses hukum, juga akan mengajukan penangguhan penahanan," ungkapnya.
Yunan juga tidak bisa memastikan apakah Jumat sore Saddil akan bisa diturunkan atau tidak saat melawan Sriwijaya FC.
Karena itu menjadi kewenangan tim pelatih.
Sebelumnya, pemain sayap Persela Lamongan, Saddil Ramdani (19) asal Kelurahan Kadia, Kecamatan Kadia, Kota Kendari, akhirnya ditetapkan sebagai tersangka oleh penyidik Polres Lamongan atas tindak pidana kekerasan pada seorang wanita kenalannya.
Semula, korban ASR (19) asal Desa Mlaras Kecamatan Sumobito, Jombang pada Kamis (01/11/2018) pagi usai kejadian sudah bisa diajak damai oleh Saddil.
Bahkan kesepakatan damai itu sudah berjalan sehari hingga sore hari.
Namun kesepakatan damai itu batal setelah ibu korban tiba di Polres Lamongan mengajukan sejumlah persyaratan.