Lion Air JT 610 Jatuh
Laura Lazarus Bekas Pramugari yang Dua Kali Alami Kecelakaan Dengan Lion Air, Ungkap Kekecewaan
Mantan pramugari Lion Air Laura Lazarus mengaku mengalami kecelakaan pesawat sebanyak dua kali saat masih bertugas
Saat kecelawaan di Palembang pesawat keluar dari landasan pacu dan roda depan terbenam di lumpur.
Pesawat yang sama dengan nomor seri yang sama juga yang ia tumpangi saat mengalami kecelakaan di Solo, November 2004.
Dalam kecelakaan kedua ini ia mengalami luka parah.
Baca: Whitey Bulger, Mafia Paling Ditakuti yang Mati Tragis di Balik Jeruji Besi
"Sebagian muka saya hancur dan tulang pipi saya remuk," kata Laura Lazarus.
Laura Lazarus pun harus menjalani lebih dari 19 kali operasi untuk memulihkan kondisinya seperti semula.
"Saat itu tangan saya copot, pinggang patah, kaki patah, betis hilang setengah bagian," Laura Lazarus.
Laura Lazarus kini berjalan dengan menggunakan tongkat.
Laura Lazarus sempat dirawat di rumah sakit selama delapan bulan pasca kecelakaan.
Hingga 2017, ia masih menjalani operasi di bagian kaki.
Laura Lazarus mengatakan Lion Air hanya menanggung biaya pengobatan di awal kecelakaan saja.
"Lion Air itu menanggung (biaya perawatan) pada awal ketika kejadian kecelakaan, delapan bulan awal dia (Lion Air) tanggung. Pokoknya dia sudah lepas sejak tahun 2007, nggak ada lagi pertanggungjawaban." jelas Laura Lazarus.
Baca: Jadwal Piala AFF 2018 - Timnas Indonesia Satu Grup dengan Tim Asuhan Pelatih Kelas Dunia
Baca: Kopilot Lion Air Sempat Dilarang Terbang Karena Gigi Berlubang. Ini Alasannya Kenapa Dilarang
Ia mengalami kecelakaan pada usia 19 tahun.
Gaji pokoknya berhenti dikirim di tahun 2006.
Tahun 2007 tak ada kabar dari pihak Lion Air.
"Tahun 2008 saya coba nyamperin tapi nggak ada kabar (dari Lion Air)," kata Laura Lazarus.
Saat itu Laura Lazarus mengalami kebingungan sebagai anak muda berusia 19 tahun.