Pembantu Buka Suara, Diduga Ada Orang Ketiga Sebelum Tewasnya Satu Keluarga di Kompleks Villa
Kasus bunuh diri yang dilakukan Fransiskus Xaverius (FX) Ong (45) bersama keluarganya diduga akibat adanya orang ketiga
Ia sempat berulang kali membangunkan FX Ong yang berada di kamar lantai bawah namun tak kunjung mendapatkan jawaban.
“Saya telpon juga tak diangkat, ternyata HP Koko (FX Ong) ada di meja kerja di luar. Kami langsung keluar dan minta tolong warga,” ucap Dewi.
Setelah itu, ketua RT setempat langsung melihat Kathlyn dalam kondisi bersimbah darah di kamar lantai dua.
Kejadian tersebut langsung dilaporkan kepada polisi hingga akhirnya Rafael Fransiskus (18), Margaret Yetin Liana (43), dan Fransiskus Xaverius (FX) Ong (45) juga ditemukan tewas.
“Saya juga tidak dengar suara tembakan malam itu, karena malamnya sempat buatkan kopi untuk Koko,” ujarnya.
Kepanikan Asisten Rumah Tangga tatkala Temui Majikannya Tewas
Asisten Rumah Tangga (ART) dari Fransiskus Xaverius Ong (45) menceritakan kejadian saat ia menemukan keluarga majikannya tewas dengan luka tembak.
Kejadian ini terjadi di Kompleks Villa Kebun Sirih, Palembang pada Rabu (24/10/2018).
Satu keluarga yang terdiri dari ayah, ibu, dan dua anaknya ditemukan tewas dengan luka tembakan di kepalanya.
Satu keluarga korban tewas itu bernama Fransiskus Xaverius (45), Margaret Yentin Liana (43), Rafael Fransiskus (18), dan Kathlyn Fransiskus (11).
Dilansir TribunWow.com dari TribunSumsel.com pada Rabu (24/10/2018), ART Fransiskus bernama Dewi Novitri (28) menceritakan kepanikannya saat mengetahui satu keluarga majikannya tewas.
Pada pukul 05.30 WIB, Novitri membangunkan anak bungsu Fransiskus, Kathlyn seperti biasanya.
Saat Novitri menggoyangkan kakinya, Kathlyn tidak bergerak dan bereaksi.
Belum curiga, Novitri akhirnya meninggalkan Kathlyn untuk mencuci tangan.
Hari semakin terang, Novitri meminta adiknya, Sarah (20), yang juga bekerja di rumah Fransiskus untuk membangunkan Kathlyn kembali.