Brutal dan Sangat Mengerikan, Beginilah Latihan Pasukan TNI yang Ditembaki Sambil Merayap di Tanah
Satu diantaranya ditembaki oleh komandan atau instruktur sendiri dari jarak sangat dekat, ya sekitar 50-60 cm.
TRIBUNJAMBI.COM - Nama besar Tentara Nasional Indonesia (TNI) memang bukan didapat dengan mudah, untuk menjadi anggotanya saja perlu perjuangan yang sangat berat.
Satu diantaranya ditembaki oleh komandan atau instruktur sendiri dari jarak sangat dekat, ya sekitar 50-60 cm.
Jika ingin menjadi anggota TNI, maka calon pelamar haruslah mempunyai fisik dan mental prima.
Baca: Saat Indonesia Jadi Tameng Negara Filipina dari Bahaya Kudeta, Kopassus & Marinir Pun Diturunkan
Baca: Baru 5 Bulan Lulus Akmil, Pria Ini Gagalkan Pembajakan Pesawat, Lempar Pistol ke Pilot
Kenapa harus punya keduanya? jika tak ada dua faktor tersebut maka tak akan kuat menjalani latihan militer superberat ala TNI.
Tribun Jambi mengutip dari Tribun Jabar, Jumat (5/10) salah satu latihan brutal yang dilakukan para prajurit TNI ialah Dopper.
Dopper sendiri ialah latihan di mana para prajurit disuruh merangkak di tanah berlumpur.
Setelahnya instruktur akan menembaki samping kanan-kiri para prajurit yang sedang merangkak itu.
Instruktur menggunakan peluru tajam sungguhan yang biasa dipakai dalam pertempuran.

Dopper dilakukan agar para prajurit ‘akrab’ dengan suara desingan peluru.
Hampir semua satuan TNI melakukan latihan dopper brutal ini.
Tak terkecuali bagi para prajurit perempuan.
Dalam sebuah video menunjukkan bagaimana seorang anggota Kowad sedang dilatih dopper.
Saat dirinya merangkak instruktur yang membawa senapan serbu tanpa ampun memberondongkan peluru ke tanah disamping Kowad.
Baca: GALERI FOTO: Citra Satelit Kondisi Kota Palu Sebelum dan Sesudah Gempa, Dibagikan Oleh Sutopo
Baca: Alasan Conor McGregor Lakukan Provokasi, 4 Hinaan Tak Digubris, Khabib Berubah Garang Karena Ini
Baca: Li Ching Yuen Berusia 256 Tahun, Paparkan Rahasia Umur Panjang,Dia mengonsumsi Obat Ini

Jaraknya? kurang lebih hanya 60 cm dari posisi ia merangkak.
Suara desingan peluru dan senapan yang keras, berulang kali dari jarak dekat pastilah membuat nyali ciut.