Ini Ide Ahok & Jadi Deretan Proyek Strategis di Zamannya, Namun Bukan BTP yang Meresmikannya

Kepemimpinan pun bergulir setelah Pilkada DKI Jakarta 2017 menetapkan pasangan Anies Rasyid Baswedan dan Sandiaga Uno

Editor: Andreas Eko Prasetyo
Kompas.com
Simpang Susun Semanggi 

Setahun lebih cepat dari waktu yang diperkirakan, yakni pertengahan tahun 2018, pembangunan flyover Pancoran, Jalan MT Haryono, Pancoran, Jakarta selatan yang dibangun sejak pertengahan tahun 2016, akhirnya rampung.

Bersamaan dengan hal tersebut, pembukaan Exit Pancoran Tol Dalam Kota yang semula ditutup sepanjang proyek pembangunan flyover Pancoran itu pun, kini telah dibuka.

Baca: Selfie dan Ngevlog Bareng, Raffi Ahmad Sanjung Presiden Jokowi Usai Pembukaan Asian Para Games 2018

Baca: Dua Pria Diduga Bandar Narkoba Ini, tak Berkutik Saat Polisi Temukan Sabu dalam Tepung Terigu

Pengguna tol dari arah Cawang yang semula harus keluar dari Exit Kuningan dan berputar jauh di simpang Kuningan apabila hendak menuju Kawasan Pancoran atau Tebet, kini dapat bebas melintas.

Flyover Bintaro dan Flyover Cipinang Lontar diresmikan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan bersamaan pada Jumat (16/3/2018) lalu.

Jalan Lintas Atas sepanjang 391 meter dan lebar 10 meter itu menghubungkan wilayah Kelurahan Pesanggrahan dan Bintaro yang sebelumnya dipotong perlintasan kereta api.

Ketika dimintai keterangan, Anies mengucap syukur atas dibangun dan diresmikannya dua proyek lintas atas tersebut.

Anies berharap, jalan lintas atas itu dapat mengurai kemacetan yang terjadi di perlintasan kereta api.

3. Underpass Mampang dan Matraman

Menyusul RT rampungnya Jalan Lintas Atas, pembangunan Lintas Bawah Mampang-Kuningan serta Lintas Bawah Matraman selesai dibangun dan diresmikan oleh Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Salahuddin Uno pada 7 April 2018.

Pembangunan Lintas Bawah ini juga bertujuan mendukung pergerakan busway, sehingga diharapkan Bus Transjakarta dapat berjalan lancar untuk mendukung transportasi umum.

Pembangunan underpass Mampang, dikerjakan oleh PT Adhi Karya sebagai kontraktor pelaksana, dan PT Perentjana Djaja sebagai Konsultan MK.

Panjang keseluruhan Lintas bawah yaitu 827 meter dan lebar 14 meter.

Struktur dinding penahan tanah dibuat dengan menggunakan struktur pondasi secant pile.

Sistem drainase Lintas Bawah Mampang-Kuningan menggunakan 4 unit pompa, yaitu 2 pompa utama dan 2 pompa penguras.

Baca: Pamela Safitri dan Ovi Sovianti Akhirnya Damai, Terungkap! Penyebab Perseteruan Ada Hasutan Sahabat

Secara kontraktual, pekerjaan lintas bawah dapat diselesaikan pada 7 April 2018.

Halaman
1234
Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved