Hasil Visum 7 Jenderal Korban Kekejaman G 30S PKI, Bertentangan dengan yang Ada di Film
Korban G30S/PKI tersebut ditemukan di sumur Lubang Buaya, Jakarta Timur pada tanggal 4 Oktober 1965.
Sementara itu, kondisi lainnya ditemukan kancing dan peluru 13 mm di kanan bawah garis tengah perut dan di punggung kanan iga kedelapan tergores anak peluru yang berada di bawah kulit.
2. R. Soeprapto
R. Soeprapto mengalami beberapa kali luka tembak masuk.
Sebuah peluru ditemukan di punggung, tiga buah di bokong kanan, masing-masing satu di pantat kanan dan kiri, satu di pinggang kiri bagian belakang, dan satu lagi di pertengahan paha kanan.
Luka tembak luar juga ditemukan masing-masing satu di pantat kanan dan paha kanan belakang.
Terdapat juga luka yang tidak teratur di kepala kanan, pelipiis kanan, dahi kiri, dan di bawah kuping kiri.
Kondisi lainnya menjelaskan bahwa R. Soeprapto mengalami patah hidung dan tulang pipi kiri yang lecet.
3. M.T. Haryono
Mt. Haryono mengalami banyak luka yang tidak teratur.
Terdapat sebuah luka tusuk di bagian perut, luka di punggung tangan sebelah kiri, dan sebuah luka lainnya yang tembus hingga ke punggung sebelah kiri.
4. Soetojo Siswomiharjo
Soetojo Siswomiharjo juga mengalami berbagai jenis luka atas pembunuhannya.
Terdapat luka tembak masuk di dua tungkai kanan bawah dan satu di atas telinga kanan.
Luka tembak keluar juga dialami Siswomiharjo, yakni dua di betis kanan dan satu di atas telinga kanan.
Kondisi lain diungkapkan dalam hasil otopsi yang menyebutkan adanya luka yang tidak teratur, yakni luka di dahi kiri, di pelipis kiri, di tulang ubun-ubun sebelah kiri, dan tengkorak kirinya remuk.
Penganiayaan benda tumpul juga menyerang empat jari kanannya.