Pernah Taubat dan Beri Penyuluhan Bahaya Narkona, Fariz RM Tertangkap Lagi Kasus Narkoba

Menurut dia, polisi menangkap Fariz RM pada Sabtu (25/8/2018) pagi. "Iya benar, ditangkapnya tadi pagi jam 2 an," kata Sungkono

Editor: Suci Rahayu PK
Warta Kota/Nur Ichsan
Fariz RM 

TRIBUNJAMBI.COM - Musisi senior, Fariz RM kembali ditangkap anggota Satnarkoba Polres Metro Jakarta Utara.

Dikutip dari TribunJakarta.com, Kasubag Humas Polres Metro Jakarta Utara Kompol Sungkono membenarkan hal tersebut.

Baca: Tiga Kali Menikah, Dewi Perssik Bongkar Kehidupan Ranjangnya, Hotman Paris Sampai Kaget

Menurut dia, polisi menangkap Fariz RM pada Sabtu (25/8/2018) pagi.

"Iya benar, ditangkapnya tadi pagi jam 2 an," kata Sungkono dikonfirmasi wartawan.

Keterangan lebih lanjut soal penangkapan itu, menurut Sungkono, akan dibeberkan melalui konferensi pers Polres Metro Jakarta Utara, Minggu (26/8/2018).

Rencananya, konferensi pers akan dipimpin langsung oleh Kapolres Metro Jakarta Utara Kombes Reza Arief Dewanto.

Fariz RM sebelumnya pernah ditangkap dua kali, yakni pada 2007 dan 2015 dengan kasus serupa.

Di tahun 2015, ia ditangkap polisi karena kedapatan berpesta narkoba.

Penggerebekan tersebut terjadi Tepat satu hari usai ulang tahunnya ke-56.

Baca: VIDEO: Mengendus Peledak Sampai Makan Ular Hidup, Aksi Seram Pasukan TNI ini Sampai Gegerkan Dunia

Fariz RM kedapatan sedang asyik bermain gitar sambil menghisap ganja di rumahnya di kawasan Bintaro Jaya, Tangerang Selatan, Selasa (6/1/2015) pukul 02.00 WIB.

Dari penggeledahan tersebut, polisi juga menemukan psikotropika jenis heroin.

Diketahui, Fariz RM pernah mendekam beberapa lama akibat mengonsumsi barang haram tersebut.

Selama di penjara ia membuat karya yakni lagu berjudul 'Hati yang Terang'.

Lagu ini diciptakan ketika dirinya tengah menghadapi masalah terkait narkoba.

Artis Fariz RM dan Eza Gionino saat menjadi pembicara dalam acara HUT ke-68 Polwan Polres Bogor, Senin (29/8/2016). (TribunnewsBogor.com/Damanhuri)
Artis Fariz RM dan Eza Gionino saat menjadi pembicara dalam acara HUT ke-68 Polwan Polres Bogor, Senin (29/8/2016). (TribunnewsBogor.com/Damanhuri) ()

Dirinya juga pernah digaet polisi untuk memberikan penyuluhan tentang bahaya narkoba ke sekolah-sekolah.

Tahun 2016 lalu, pencipta lagu Sakura ini hadir SMA Budi Mulya saat Satuan Narkoba Polresta Bogor Kota memberi penyuluhan tentang bahaya narkoba.

Baca: VIDEO: Aneh, Air Danau Toba Mendadak Berubah Warna Kecokelatan, Lihat Videonya

Berdiri di hadapan pelajar kelas X dan menyampaikan soal bahaya norkaba yang mungkin sudah tak asing lagi baginya.

"Narkoba jelas harus dihindari, terutama oleh kalian para generasi muda, jaga kesehatan kalian, jangan sampai kehilangan waktu berharga, kewajiban pelajar tentu harus belajar dengan sungguh-sungguh," ujar Fariz saat menyampaikan materi, Kamis (15/12/2016).

Fariz juga menuturkan bahwa narkoba telah merenggut kehidupannya.

"Saya kehilangan beberapa tahun untuk berkarya, sesungguhnya penyembuhan dari candu narkoba itu luar biasa sulitnya dan butuh waktu yang cukup lama," terangnya.

Ia menjelaskan kepada puluhan siswa bahwa menggunakan narkoba itu tidak ada manfaatnya.

"Tidak ada bagusnya mengkonsumsi narkoba, banyak orang bilang musisi itu bekerja sambil mengkonsumsi narkoba, itu tidak benar, dulu saya tidak seperti itu, saya tidak pernah bekerja sambil mengkonsumsi narkoba," paparnya.

Artikel ini telah tayang di tribunnewsbogor.com dengan judul Fariz RM Tertangkap Lagi Karena Narkoba, Pernah Taubat dan Digaet Polisi Sosialisasi Bahaya Narkoba

Sumber: Tribun Bogor
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved