'Penampakan' Tambang Gasberg Via Google Maps, Kedalaman 1.000 Meter, saat Disorot Ternyata
Penampakan Gasberg via Google Maps, dari jauh seperti lingkaran berulir. Saat lebih dekat hingga aktivitas terlihat, ternyata ...
7. Mendekat terlihat kotak-kotak dengan posisi terpola

8. Paling dekat terlihat seperti genangan air

Baca: Link Live Streaming Bulutangkis Individu Indonesia Siang Ini Pukul 12.30 Asian Games 2018
Awal mula penemuan
Data di situs wikipedia Indonesia, menjelaskan awal mula penemuan tambang tersebut.
Pada 1936, geologis Belanda bernama Jean-Jacquez Dozy mengunjungi Indonesia. Dia datang untuk menskala glasier Pegunungan Jayawijaya di Provinsi Irian Jaya di Papua Barat.
Jean membuat catatan di atas batu hitam yang aneh dengan warna kehijauan.
Pada 1939, Jean mengisi catatan tentang Ertsberg (bahasa Belanda untuk "gunung ore").
Namun, lantaran peristiwa Perang Dunia II mengakibatkan laporan tersebut tidak diperhatikan.
Baru dua puluh tahun kemudian, geologis Forbes Wilson yang bekerja untuk perusahaan pertambangan Freeport, membaca laporan tersebut.
Saat itu, Wilson dalam tuga mencari cadangan nikel, tetapi kemudian melupakan hal tersebut, setelah dia membaca laporan Jean.
Wilson tertarik untuk ke Irian. Kemudian dia berhenti merokok dan melatih badannya untuk menyiapkan perjalanan untuk memeriksa Ertsberg.
Ekspedisi yang dipimpin Forbes Wilson dan Del Flint, menemukan deposit tembaga yang besar di Ertsberg pada 1960.

Baca: Syahrini Potong Rambut Lebih Pendek, Bagian Leher Sita Perhatian
Baca: Segera Backup Data WhatsApp atau Hilang Selamanya, Ini Tahapan Supaya Aman
Baca: Tantangan Highlander, Penampakan Puncak Gunung Rinjani via Google Maps, Jalur Pendakian Ditutup