Ini Kata Rocky Gerung Soal Mahfud MD yang Batal Jadi Cawapres Jokowi 'Ada yang Terhina'

"Ini soal imoral, itu adalah delik moral mempermalukan seorang warga negara di ujung pesta, apa kurang tidak bermoralnya itu," kata

Editor: Suci Rahayu PK
Tribunnews
Rocky Gerung 

"Pak Mahfud kuat, dia tidak terhina, yang terhina adalah moralitas publik kalau anda paham." debat Rocky.

Rocky Gerung menambahkan jika tindakan Jokowi batal menjadikan Mahfud sebagai cawapres di saat-saat terakhir deklarasi merupakan tindakan tidak berintegritas.

"Anda bayangkan seorang presiden pada saat terakhir tidak bisa mempertahankan integritasnya. Dia mengatakan pada Pak Mahfud tadi, 'saya ditekan segala macam', pemimpin macam apa yang di ujung ketika harus memutuskan saya menyerah karena ditekan maka dia ganti pilihan. Dia tidak otentik memutuskan itu," imbuhnya.

Lihat videonya:

Sementara itu, diberitakan sebelumnya, Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi Mahfud MD mengungkapkan kronologi saat proses pemilihan calon wakil presiden Joko Widodo (Jokowi) di Pilpres 2019.

Mahfud MD mengatakan jika sebelumnya ia telah diminta oleh Menteri Sekretaris Negara Pratikno untuk menyiapkan diri.

"Jadi begini ceritanya, pada tanggal 1 Agustus jam 23.00 WIB, saya diundang oleh Mensesneg Pratikno di rumahnya.

Baca: Pendukung Ahok Kecewa Maruf Amin Cawapres Jokowi, Ini Kata Ketum PKB

Baca: Soal memaafkan memang itu perintah Tuhan Teka-teki 16 Agustus dari Ahok Terjawab

Saya diberitahu 'Pak Mahfud sekarang pilihan sudah mengerucut ke bapak harap bersiap-siap nanti pada saatnya akan diumumkan, syarat-syarat yang diperlukan segera mulai di siapkan tidak harus lengkap, yang penting ada dulu'," kata Mahfud MD.

Seminggu kemudian, kata Mahfud MD, dirinya diundang kembali oleh Pratikno.

"Diberitahu, 'besok akan diumumkan detail sudah diputuskan sudah disiapkan upacaranya nanti berangkat dari Gedung Joang 45 naik sepeda motor bersama Pak Jokowi. Pak Mahfud bonceng Pak Jokowi yang di depan," ujar Mahfud.

"Terus saya bilang kenapa tidak naik sama-sama aja? Saya satu, Pak Jokowi satu, 'nanti tidak bagus tuh kalau Pak Mahfud belok kiri, Pak Jokowi belok kanan, dipotret sama wartawan jelek', jadi sudah detail," ungkapnya menambahkan.

Lebih lanjut, Mahfud mengatakan jika pada Kamis (9/8/2018) pagi dirinya diminta untuk membawa curriculum vitae (CV) untuk keperluan deklarasi cawapres.

Tak hanya itu, dirinya juga diminta untuk menyiapkan baju yang sesuai dengan model baju Jokowi.

"Kemudian saya antarkan CV, sambil menunggu duduk di ruang sebelah. Begitu akan deklarasi akan tampil tinggal nyebrang, saya datang, baju putih itu bukan seragamnya," jelas Mahfud.

"Kemudian seperti, yang terjadi akhirnya diumumkan Kyai Ma'ruf Amin, kenapa itu berubah, itu sudah ada analis-analis di depan, bukan saya. Saya diburu wartawan ya ndak apa-apa, saya menerima sebagai realitas politik," imbuh dia. (TribunWow.com/Tiffany Marantika)

 

Artikel ini telah tayang di Tribunwow.com dengan judul Mahfud MD Batal jadi Cawapres Jokowi, Rocky Gerung: Ia Tidak Terhina, yang Terhina Moralitas Publik

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved