8 Fakta Temuan Jasad Bayi Malang di Merangin, Sempat Dikira Boneka, Tapi Kondisinya
Sabro, warga Desa Jambu, sempat mengira itu boneka. Namun, setelah melihat dengan seksama, ternyata jasad bayi.
TRIBUNJAMBI.COM, TRIBUN - Warga Desa Jambu, Kecamatan Tebo Ulu, Kabupaten Tebo, gempar Jumat (20/7/2018) pagi. Seorang warga yang hendak berkebun, menemukan jasad bayi dalam kondisi mengenaskan.
Sabro, warga Desa Jambu, sempat mengira itu boneka. Namun, setelah melihat dengan seksama, ternyata jasad bayi.
Bayi malang berusia delapan bulan itubernama bernama Muhammad Rifki.
Berikut 8 fakta terkait temuan jasad itu:
1. Sempat diajak jalan-jalan ayah
Suherman, mantan kepala desa setempat, memperkirakan peristiwa itu terjadi pada malam hari.
Sebelum ditemukan dalam kondisi meninggal, dia mengatakan bayi Muhammad Rifki sempat dibawa keliling ayahnya berinisial DK (20), seharian, pada Kamis (20/7/2018),
"Kemarin itu dibawa muter-muter oleh ayahnya seharian," kata Suhendra.
2. Banyak luka
Saat ditemukan terdapat luka seperti sayatan di bagian tubuh. Selain itu, ditemukan gunting di dekat lokasi kejadian.
3. Berbaju putih
Bayi tersebut mengenakan baju putih, celana panjang warna kuning dan memakai kaus kaki berwarna hitam putih.
Baca: VIDEO: Harga Ayam dan Telur di Merangin Meroket
Baca: Kasus Bocah Kelas 2 SD Tewas Diduga Akibat Bully Teman Sekolah, Berakhir Kekeluargaan
Baca: Ketik Idiot di Google Images Muncul Foto Donald Trump, Ini Cara Pemrotes Taklukkan Algoritma
4. Mencoba menipu warga
Warga desa sempat menanyakan kepada DK, terkait keberadaan bayi tersebut pada Kamis malam.
Saat itu, DK menjawab bayinya di rumah kakeknya. Namun, setelah warga mencarinya, ternyata tak ada.
Setelah kejadian itu, ada dugaan DK melarikan diri.
5. Melihat DK di dekat lokasi kejadian
Terkait keberadaan DK, warga setempat mengatakan sempat melihat DK berada tak jauh dari lokasi mayat bayi ditemukan.
6. Cekcok dan sayat baju istri
Sebelum peristiwa itu terjadi, warga sempat mendengar adanya cekcok antara sang ayah (DK) dengan istrinya (NN) yang merupakan ibu kandung korban, Muhammad Rifki
Keduanya sempat cekcok, dengan alasan DK melarang NN membawa Rifki ke tempat pesta.
"Bahkan, baju NN itu disayat-sayat oleh DK dengan amarah yang semakin memuncak ," ujar Suhendra, mantan kepala desa setempat.
Setelah kejadian itu, DK yang dikenal temperamental itu mencoba membawa lari Rifky hingga berkeliling kawasan tersebut.
Namun nahas, Rifky hingga malam hari tak ditemukan. Sementara, itu warga terus sibuk mencari.
Baca: Saifudin dan Annisa Mengaku Tidak Tahu-menahu Ada Pembagian Uang
7. Kondisi jasad bayi mengenaskan
Muhammad Rifky baru ditemukan warga esok harinya, di semak-semak dekat sungai.
Di tempat itu, tubuh Muhammad Rifki ditemukan dalam kondisinya memprihatinkan.
Lehernya nyaris p*t*s akibat sayatan benda tajam. Benda tajam yang digunakan menyayat, yaitu gunting yang ditemukan tak jauh dari lokasi kejadian.
8. Polisi buru ayah kandung korban
Kapolsek Tebo Ulu, Iptu Iswahyudi, mengatakan mayat bayi yang ditemukan di Desa Jambu, Kecamatan Tebo Ulu, bernama Rifky. Nyawa bocah yang baru berumur 8 bulan itu diduga berakhir di tangan ayah kandungnya sendiri.
“Dugaan sementara, tersangkanya ayah kandung korban. Saat ini kami sedang melakukan pengejaran terhadap pelaku. Sepeda motor pelaku sudah berhasil kita temukan di dalam semak, dekat lokasi kejadian,” tuturnya.
Sebelum korban dibunuh oleh pelaku yang berinisial DK, pelaku sempat bertengkar dengan istrinya yang merupakan ibu kandung korban. Korban dibawa kabur pelaku dan akhirnya ditemukan tidak bernyawa.
“Sebelumnya sempat cekcok bersama istri, lalu pelaku membawa korban. Tidak lama berselang waktu, korban sudah ditemukan tidak bernyawa dalam keadaan leher tersayat. Kita berharap pelaku mau menyerahkan diri,” tutur Iswahyudi.
Baca: VIDEO: Sumur Minyak Ilegal di Batanghari Terbakar, 4 Orang Diamankan dari Lokasi
Baca: Penerimaan CPNS 2018 - Pendaftaran Secara Online, Sungai Penuh Pilih Lokasi Tes di Kota Jambi
Baca: Ketik Idiot di Google Image, Maka Muncul Foto-foto Donald Trump, Presiden AS Kena Bully