Menteri Susi Pudjiastuti, 35 Tahun Menunggu Ijazah Paket C Miliknya, Ternyata Nilainya Seperti ini

Sosok satu ini masuk kabinet kerja Joko Widodo, bahkan bukan itu saja, dia juga dikabarkan masuk bursa calon wakil presiden dari Jokowi

Editor: Andreas Eko Prasetyo
Twitter @Ang_acim dan Instagram Fika Fawzia
Menteri Susi dan Fika Fawzia 

TRIBUNJAMBI.COM - Sosok satu ini masuk kabinet kerja Joko Widodo, bahkan bukan itu saja, dia juga dikabarkan masuk bursa calon wakil presiden dari Jokowi.

Ya, menteri yang masuk dalam 'Kabinet Kerja' Jokowi yang satu ini memang beda.

Dialah Susi Pudjiastuti, satu-satunya menteri yang berijazah SMP yang direkrut jadi pembantu presiden, karena prestasinya yang luar biasa.

Baca: Polisi Jujur yang Disanjung Gus Dur itu Pernah Terima Gaji Rp7.500 per Bulan, Padahal Mantan Kapolri

Susi peraih 2 Doktor Honoris Causa dari Universitas Diponegoro (Undip) dan Institut Teknologi Sepuluh November (ITS) tersebut diberitakan mengikuti ujian kelulusan pada 11-13 Mei 2018 lalu di SMAN 1 Pangandaran.

Susi Pudjiastuti kini sudah mendapatkan Ijazah setara SMA.

Melalui sistem UNBK, Susi Pudjiastuti dinyatakan lulus Paket C.

Susi memulai program Paket C sejak Juli 2015 lalu.

Baca: Taman Wisata Air Kito, Lokasi Wisata Sekaligus Belajar Lingkungan

"Keberhasilan" Menteri Susi yang akhirnya mendapat Ijazah SMA ini ternyata berawal dari tawaran Anies Baswedan di tahun 2015 silam.

Hal itu diungkap oleh asisten pribadi Menteri Susi, Fika Fawzia.

Melalui postingan di Instagram yang ia unggah pada Jumat malam (13/7/2018), ia menceritakan bagaimana awal mula Menteri Susi bersedia mengikuti ujian paket C.

Baca: Ingat Gatot Brajamusti? Divonis 20 Tahun Atas 3 Kasus, Reza Artamevia Beliau Tak Dapat Keadilan

Berikut postingan Fika Fawzia dari akun Instagramnya yang bernama @ffawzia07.

"16 Juni 2015 - Setelah usai Sidang Kabinet di Kantor Presiden, Pak Anies Baswedan, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan saat itu, menghampiri Ibu Susi dan menanyakan sesuatu yang di luar dugaan. “Ibu, tahun depan Ibu ikut ujian Paket C mau tidak?”.

Ibu Susi menjawab Pak Anies dengan canda, “Hahaha, yang bener adalah saya menunggu ijazah SMA 35 tahun tidak jadi-jadi”.

Pak Anies kemudian tetap membujuk Ibu Susi bahwa permintaannya serius, karena Pak Anies ingin Ibu Susi menjadi contoh dan panutan untuk gerakan wajib sekolah 12 tahun serta mempromosikan program Paket C yang ditawarkan Kemendikbud.

Awalnya Ibu Susi enggan, namun akhirnya mengiyakan permintaan Pak Anies. Saya yang berjalan di belakang mereka berdua awalnya hanya sayup-sayup mendengar percakapan tersebut, namun akhirnya Pak Anies menoleh ke saya,

“Kamu saksi, ya. Ibu udah bilang mau, jadi tahun depan kita atur”.

3 tahun kemudian, tanggal 7 Juni 2018 tepatnya, Ibu Susi dinyatakan lulus dan hari ini baru menerima ijazah Paket C yang tertera namanya.

Beberapa kali Ibu Susi tidak bisa mengikuti ujian karena sering bertabrakan dengan agenda kerjanya, namun Mei 2018 kemarin waktunya sempat untuk mengikuti proses Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) di SMA 1 Pangandaran.

Dengan semangat Ibu Susi menelpon saya di kantor dan bilang,

“Gue peringkat Nomor 1 dari 569 peserta se-Ciamis, lho! Padahal itu pelajaran lama, udah ga inget!”.

Ya, semoga ini juga menjadi penyemangat bagi mereka yang putus sekolah, bahwa selalu ada cara bagi kita untuk terus belajar dan mendapatkan pendidikan, karena pendidikan itu memang hak semua warga negara. Jakarta, 13 Juli 2018.," tulis Fika.

ffawzia07
instagram.com/ffawzia07

Baca: Tumbuhkan Rasa Cinta Kasih, Himpunan Keluarga Kerinci Gelar Pertemuan di Seberang

Sementara itu, di Twitter, beredar nilai ujian Menteri Susi yang diunggah oleh akun bernama @IndraJPiliang.

"Nilai Ujian Bu @susipudjiastuti. Keren!!!," tulis @IndraJPiliang.

Artikel ini telah tayang di tribun-medan.com dengan judul Menteri Susi Menunggu Ijazah SMA 35 Tahun, Dinyatakan Lulus Paket C, Berikut Nilai-nilainya

IKUTI KAMI DI INSTAGRAM:

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved