Ini Kisah Hidup 'Elvis-nya Para Koki', Jenazah Anthony Bourdain Tertahan di Perancis

TRIBUNJAMBI.COM PARIS - Dua hari pascakematiannya, jenazah koki terkenal, Anthony Bourdain, hingga Minggu (10/6/2018) dilaporkan masih tertahan di Perancis.

Proses pemulangan jenazah Bourdain ke AS tertunda lantaran kendala birokrasi di Perancis.

Pihak keluarga mengaku masih harus menunggu izin dari otoritas Perancis sebelum dapat menerbangkan jenazah Bourdain kembali ke AS untuk dimakamkan.

"Mereka (otoritas Perancis) mengatakan tidak mengirimkan jenazahnya kembali untuk beberapa hari karena aturan formalitas," kata Gladys Bourdain (83), ibu dari mendiang pakar kuliner kelas dunia berusia 61 tahun tersebut.

Namun demikian, pihak keluarga tampak masih memahami situasi tersebut yang disebutnya sangat biasa di negara itu.

"Saya telah tinggal di sana selama lima tahun, dan saya paham, tidak ada yang bisa dilakukan dengan cepat," kata Gladys kepada New York Post, Minggu (10/6/2018).

Gladys menambahkan, urusan pemakaman putranya kini berada di bawah tanggung jawab istri Bourdain, Ottavia Busia, karena meski keduanya telah berpisah, namun secara hukum Ottavia masih menjadi kerabat terdekatnya.

"Meskipun keduanya telah berpisah, dia akan bertanggung jawab atas apa pun yang terjadi," ujar dia.

"Kami terakhir berbicara beberapa hari lalu dan saya percaya dia sama terpukulnya dengan saya," lanjutnya.

Dalam pernikahannya dengan Ottavia, Bourdain telah dikaruniai seorang anak perempuan, Ariane, yang kini berusia 11 tahun.

Baca: Donald Trump - Kim Jong Un di Singapura, Begini Penampakan Hotel di Pulau Sentosa Tempat Pertemuan

Baca: Rela Tak Ambil Job, Maia Estianty Rayakan Lebaran di London Demi Sang Anak

Baca: Radja Nainggolan Kabur ke Inter Milan Musim Depan, Transfer 35 Juta Euro

Bourdain ditemukan telah meninggal dunia oleh rekannya sesama koki, Eric Ripert pada Jumat (8/6/2018) dalam posisi tergantung di kamarnya di sebuah hotel di Kaysersberg-Vignoble, Perancis.

Jaksa Christian de Rocquigny du Fayel yang melakukan penyelidikan atas kasus ini mengatakan, Bourdain meninggal karena gantung diri.

Keistimewaan Anthony Bourdain

Dunia kuliner dikejutkan dengan kabar meninggalnya koki, penulis buku, maupun bintang televisi terkenal, Anthony Bourdain, Jumat (8/6/2018).

Dari keterangan penyidik, dia ditemukan gantung diri di kamar Hotel Le Chambard di Kaysersberg, Perancis, Jumat pagi waktu setempat.

Bourdain berada di Perancis untuk keperluan serial populer berjudul Parts Unknown yang saat ini telah memasuki musim ke-11.

CNN, selaku media yang menayangkan acaranya, melalui Presiden Jaringan Jeff Zucker berkata Bourdain bakal sangat dirindukan.

"Tony merupakan talenta yang luar biasa. Dia dikenang tidak hanya karena karya, namun juga gairah setiap kali dia bekerja," kata Zucker.

Koki yang terkenal dengan julukan "Elvis-nya Para Koki" ini lahir di New York, pada 25 Juni 1956, namun besar di Leonia, New Jersey.

Kecintaannya akan kuliner dimulai ketika dia mencoba tiram tatkala dia diajak berlibur oleh keluarganya ke Perancis.

Ambisinya untuk menjadi seorang koki dimulai ketika dia bersekolah di Institut Kuliner Amerika, dan lulus pada 1978.

Baca: SMPN 50 Bandung Terbakar, Dokumen Sekolah dan 11 Ruangan Dilalap Api

Baca: Bawa Keluarga saat ke Luar Negeri, Ternyata Aturan Kuno Itu Sering Dilanggar Pangeran William

Selepas lulus, Bourdain sempat bekerja di beberapa restoran terkenal di New York. Antara lain One Fifth Avenue, Sullivan's, maupun Brasserie Les Halles.

Selama 25 tahun menjadi koki eksekutif, dia mengangkat pena, dan mencoba menuangkan kecintaannya terhadap makanan di New Yorker pada 1999.

Setahun berselang, dia menghasilkan buku yang kemudian menjadi best-seller berjudul Kitchen Confidential: Adventures in the Culinary Underbelly.
Bourdain juga membintangi beberapa serial yang berkisah tentang perjalanannya berkelana ke seluruh dunia untuk melihat berbagai kuliner maupun kehidupan masyarakatnya.

Antara lain No Reservations, The Layover, hingga Parts Unknown yang berhasil mendapatkan lima Penghargaan Emmy.

Untuk kehidupan pribadi, tercatat Bourdain telah menikah dua kali. Pertama dengan teman semasa sekolah, Nancy Putkoski, di 1985.

Mereka lalu bercerai di 2005. Setelah itu, dia menikahi petarung gaya bebas (MMA) Ottavia Busia pada 20 April 2007.

Dari Busia, Bourdain memperoleh seorang putri bernama Ariane yang kini berusia 11 tahun. Saat itu, usianya telah 50 tahun.

Dalam wawancaranya dengan The Guardian di 2013, Bourdain mengaku merasa telah mencapai usia sempurna sebagai ayah ketika Ariane lahir.

"Saya ingin memastikan Ariane mendapat cinta yang dibutuhkan, mempunyai harga diri sebagai perempuan, dan menguasai bela diri," ujarnya.

Bourdain dan Busia memutuskan bercerai di 2016.

Baca: 4 Titik Rawan Macet di Jateng Saat Arus Mudik Lebaran 2018, Catat Nomor Penting Ini

Kemudian Bourdain dilaporkan menjalin hubungan dengan aktris Asia Argento.

Dia mengaku sempat terjebak dalam konsumsi narkoba ketika masih muda. Saat itu, dia melihat penggunaan narkoba sebagai hal normal.

"Saya sangat membenci suasana normal yang terjadi di rumah saya. Karena itu, saya mulai menggunakan narkoba," aku Bourdain.

Meski sempat menjadi pecandu, dia dilaporkan tidak pernah mendapat perawatan karena depresi atau gangguan kejiwaan.

Meski begitu, dia mengaku sering memikirkan tentang kematian.

Dia sempat memikirkan ayahnya, Pierre Bourdain, yang meninggal di usia 57 tahun akibat stroke.

Dia berkata, jika saja dia menemukan kondisi yang aneh di dada ketika melakukan pemindaian sinar X, maka dia bakal mengonsumsi narkoba kembali.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Profil Anthony Bourdain, "Elvis-nya" Para Koki"

Baca: VIDEO: Neymar Tipu Pemain Lawan Hingga Jatuh Terduduk, Brasil Vs Austria Skor Telak

Baca: Jangan-jangan Amien Rais Lebih Kuat Dari Prabowo, Begini Analisa Muhaimin Iskandar