'Dia tetap melompat karena sebagian badannya sudah terbakar' Umi Jadi Saksi Kebakaran Surabaya
Rumah indekos itu dihuni 20 orang. Total korban 12 orang, 8 tewas dan lainnya luka-luka.
TRIBUNJAMBI.COM, SURABAYA - "Dia tetap melompat karena sebagian badannya sudah terbakar," kata Umik, warga yang menyaksikan peristiwa.
Umik mengatakan saat itu melihat wanita hamil yang turun dari lantai 2 dalam kondisi patah tulang di tangan. Wanita itu juga nekat melompat karena badannya telah terbakar.
Kebakaran terjadi di sebuah rumah rumah indekos di Jalan Kebalen Kulon 2, Nomor 9 Surabaya, Selasa (29/5/2018).
Rumah indekos itu dihuni 20 orang. Total korban 12 orang, 8 tewas dan lainnya luka-luka.
Kebakaran terjadi sekitar pukul 15.00 WIB.

Menurut Umik, warga sekitar, para penghuni telah mencoba menyelamatkan diri.
Mereka keluar dari jendela kecil berukuran sekitar 7x3 Cm.
Pasalnya, akses pintu keluar yang ada di lantai satu telah terbakar.
Umik juga menuturkan hal yang begitu mengejutkan.
Baca: Puncak Acara Waisak, Ribuan Lampion Diterbangkan
Baca: Soal Mantan Napi Koruptor, Jokowi: Mereka Punya Hak jadi Caleg
Baca: Pelatih Kiper Loris Karius Jadi Sorotan Karena Efek Blunder yang Dilakukannya
Bagaimana tidak, katanya, ada yang melempar seorang bayi dari lantai 2.
"Tadi ada satu orang laki-laki, satu ibu hamil," ujarnya.
"Dan 1 bayi yang dilempar dari lantai 2 melalui jendela kecil."
"Bayi dilempar ke tumpukan sampah yang berisi botal."
Hingga berita ini diturunkan, belum diketahui bagaimana nasib bayi tersebut.
Ia melanjutkan, wanita hamil yang turun dari lantai 2 mengalami patah tulang di tangan.
Wanita itu juga nekat melompat karena badannya telah terbakar.
"Warga sudah menyandarkan tangga untuk menyelamatkan wanita itu," katanya.
"Dia tetap melompat karena sebagian badannya sudah terbakar."

Korban Tewas Terdiri dari 4 Anak, 4 Dewasa
Kebakaran di sebuah rumah kos di Jalan Kebalen Kulon Surabaya pada Selasa (29/5/2018) menewaskan setidaknya 8 orang.
Delapan jenazah itu kini sudah dilarikan ke RSUD Dr Soetomo Surabaya.
"Jenazah korban meminggal dunia sudah di kamar mayat," ujar Dr. Pesta Parulian Manurung, Humas RSUD Dr Soetomo, Selasa (29/5/2018).
Baca: Hasil Kurang Bagus Musim Ini, Bos Kecewa, Inikah Petanda Lorenzo Dibuang?
Baca: Ikuti 3 Tips Grooming Janggut Ini Agar Terlihat Lebih Macho
"Empat dewasa dan empat anak-anak. Kondisi tubuh korban hangus."
Manurung menambahkan saat ini masih jalankan identifikasi di kamar jenazah.
Ia juga belum menerima informasi soal identitas koraban secara rinci karena masih proses identifikasi.
Sebelumnya dikabarkan, kebakaran terjadi di lantai satu sebuah rumah kos di Kebalen Kulon Surabaya.
Sejumlah penghuni kos terjebak di lantai dua karena api merambat ke area tangga, yang juga merupakan akses satu-satunya untuk turun ke bawah.
Hingga berita ini diunggah, TribunJatim.com masih terus menggali informasi terkait peristiwa ini.
Baca: 8 Orang Tewas Akibat Kebakarn Indekos, Polisi Identifikasi Korban Hari Ini
Baca: Pelaksanaan Ceramah Waisak, Ini Doa yang Disampaikan Untuk Negara di Tahun 2018 Ini
Baca: Si Cantik Ini Wisuda, Fotonya Sih Biasa, Tapi Captionnya Tuai Kontroversi