Tips Agar Bisa Khatam Alquran Selama Bulan Ramadan, Kamu Wajib Coba!
Bagi seorang muslim ditekankan untuk selalu mengharap rahmat Allah SWT dan takut akan siksa-Nya dengan
Baca: Ternyata Begini Doa Berbuka Puasa yang Benar dan Waktu Tepat Membacanya!
Adapun menurut hadis:
اقْرَؤُوا الْقُرْآنَ فَإِنَّهُ يَجِيءُ يَوْمَ الْقِيَامَةِ شَفِيعًا لأَصْحَابِهِ
“Bacalah Al-Qur’an, karena ia akan datang pada hari kiamat sebagai pemberi syafa’at bagi pembacanya” [HR. Muslim]
الْمَاهِرُ بِالْقُرْآنِ مَعَ السَّفَرَةِ الْكِرَامِ الْبَرَرَةِ وَالَّذِى يَقْرَأُ الْقُرْآنَ وَيَتَتَعْتَعُ فِيهِ وَهُوَ عَلَيْهِ شَاقٌّ لَهُ أَجْرَانِ
“Orang yang membaca Al-Qur’an dengan mahir adalah bersama para malaikat yang mulia lagi taat, sedangkan orang yang membaca Al-Quran dengan tergagap dan susah membacanya baginya dua pahala.” [Hadits Muttafaq ‘Alaih] Dua pahala, yakni pahala membaca dan pahala susah payahnya.
Baca: Inilah 4 Cara Raih Pahala Puasa Tanpa Berpuasa di Bulan Ramadan, No 2 Mudah Dilakukan!
Sungguh Allah SWt begitu mencintai hambanya, ada banyak pahala yang menanti bagi mereka yang membaca, merenungi hingga mengamalkannya.
Maka bersungguh-sungguhlah membaca Al-Qur’anul Karim dengan niat yang ikhlas semata-mata karena Allah SWT.
Catatan Penting Sebelum Membaca atau Mengkhatamkan Al-Qur’an
Disunnahkan membaca Al-Qur’an dalam kondisi sesempurna mungkin, yakni dengan bersuci, menghadap kiblat, mencari waktu-waktu yang paling utama seperti malam, setelah maghrib dan setelah fajar.
Boleh membaca sambil berdiri, duduk, tidur, berjalan dan menaiki kendaraan.
Berdasarkan firman Allah SWT: “(Yaitu) orang-orang yang dzikir kedada Allah sambil berdiri, atau duduk, atau dalam keadaan berbaring…” (A1’Imran: 191).
Sedangkan Al-Qur’anul Karim merupakan dzikir yang paling agung.
Baca: Hari Ini Satelit Tak Deteksi Titik Panas di Jambi
Baca: Ramadan Bulan Penuh Berkah, Kesempatan untuk Beribadah
Baca: Malam Pertama Tarawih, Masjid-masjid di Kota Jambi Ramai
Baca: VIDEO: Komunitas Muslimah Jambi Peduli Generasi Menggelar Aksi Damai Pasca-Bom Surabaya
Disunnahkan mengkhatamkan Al-Qur’an setiap minggu, dengan setiap hari membaca sepertujuh dari Al-Qur’an dengan melihat mushaf, karena hal itu merupakan ibadah.