Gatot Nurmantyo Capres Paling Potensial ‘Tumbangkan’ Jokowi, Begini Peluangnya Untuk Jadi Presiden
Dari beberapa nama tersebut Mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Gatot Nurmantyo dinilai sosok paling potensial bisa menumbangkan Jokowi
Alasan ketiga, Gatot dinilai sebagai figur yang punya kedekatan atau relatif diterima dengan baik oleh segmen pemilih mayoritas, yakni kalangan Islam, khususnya Islam konservatif yang jumlahnya cukup besar.
Respon positif kalangan mayoritas ini kepada Gatot dimulai sejak dirinya menjabat panglima TNI yang mengambil sikap moderat pada saat mencuatnya aksi protes terhadap kasus penistaan agama oleh mantan gubernur DKI, Basuki Tjahaja Purnama.
Hanya saja, kata Toto, nasib Gatot saat ini masih tergantung sejumlah parpol di luar parpol pendukung pemerintah, khusus Demokrat, PKS dan Gerindra.
Termasuk, PKB dan PAN yang terkesan masih mengintip dinamika politik kedepan jelang pendaftaraan capres dan cawapres pada Agustus mendatang.
"Tugas berat Gatot lainnya, tentu terkait dengan elektabilitasnya yang masih rendah, dibawah 5 persn. Angka ini dinilai wajar karena Gatot belum mengantongi syarat hukum besi untuk menang, yaitu tingkat pengenalannya yang kurang lebih antara 45-50 persen. Jika saja dalam waktu dekat ini dia bisa mendongkrak pengenalannya hingga 70 persen, apalagi 80 persen, dugaan saya elektabilitasnya sangat potensial meroket, ungkapnya.
Toto menegaskan, keyakinan dirinya terhadap potensi kenaikan Gatot itu diperkuat oleh munculnya fenomena gerakan yang sudah mulai tidak nyaman dengan keadaan sosial, politik dan ekonomi saat ini.
Termasuk, massifnya gerakan tagar #2019Ganti Presiden yang tak boleh dianggap enteng.
Namun, kekecewaan sebagian publik terhadap keadaan saat ini tidak otomatis pilihannya kepada Prabowo Subianto.
"Makanya, kalau sampai muncul figur baru di luar Prabowo dan Jokowi, dugaan saya figur itu potensial menjadi magnet yang ditunggu. Dan figur yang punya potensi menjadi magnet itu adalah Gatot Nurmantyo," kata dia.
Masihkah Gatot Ingin Jadi Presiden? Ini Jawabannya
Mantan Panglima TNI Jenderal Purnawirawan Gatot Nurmantyo mengaku mencintai negara dan bangsa Indonesia dan siap mengemban berbagai tugas.
Dilansir TribunWow.com, melalui akun Twitter @Nurmantyo_Gatot yang ia tuliskan pada Rabu (9/5/2018).
Dalam cuitan tersebut, gatot mengaku sebagai mantan panglima TNI, ia memiliki jiwa patriotis.
Ia menyatakan bahwa apapun tugas dari bangsa dan negara siap menerima, termasuk sebagai presiden.
Terkait pertanyaan, “apakah masih terdorong untuk menjadi Capres pada pesta demokrasi 2019?”