Pusat Perbelanjaan dan Hotel Berbintang Bakal Dibuka, Pemkot Wajibkan Rekrut 70 Persen Tenaga Lokal

Laporan wartawan Tribun Jambi, Rohmayana

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI- Pemerintah Kota Jambi saat ini sudah menerima beberapa investor besar di Kota Jambi.

Seperti diketahui bahwa ada hotel berbintang serta Mall yang akan mulai beroperasional di Jambi, seperti Jambi City Center (JCC), Trans Retail Indonesia (Transmart), dan Hotel BW Luxury.

Tiga contoh invesestor ini tentunya membutuhkan tenaga kerja yang cukup banyak untuk memenuhi kebutuhan tenaga kerja.

Disampaikan Kepala Dinas Tenaga Kerja, UMKM dan Koperasi Syahril Samingin bahwa pihaknya meminta kepada setiap investor yang masuk untuk mencukupi tenaga kerja dari putra daerah Minimal sebanyak 70 persen.

Hal ini sudah sesuai dengan ketentuan saat pertama investor masuk untuk mengurus izin di Jambi.

"Kita minta kepada setiap investor yang masuk untuk mencukupi kebutuhan tenaga kerja minimal 70 persen dari putra daerah," katanya, Jumat (11/5).

Menurutnya saat ini tiga investor tersebut sudah melakukan perekrutan tenaga kerja.

Seperti BW Luxury sebelum mengikuti Job fair pihaknya sudah menerima lowongan pekerjaan kurang lebih sebanyak 1000 pekerja.

"Namun belum ada laporan berapa orang yang memenuhi kualifikasi," katanya.

Sementara untuk JCC juga sudah melakukan perekrutan karyawan, namun belum ada laporan berapa jumlah karyawan yang diterima.

"Kalau JCC ini tidak mengikuti Job Fair yang sedang kita lakukan saat ini, mereka mencari karyawan sendiri, tapi tetap kita harap lebih banyak putra dan putri daerah yang diterima," ujarnya.

Untuk Transmart Syahril mengatakan bahwa pihaknya mengikuti Job fair 2018.

Dengan kualifikasi penerimaan kasir, associate, dan TRDP.

"Total jumlah karyawan yang akan diterima sebanyak 50 orang, namun sebelumnya sudah ada perekrutan yang dilakukan oleh Transmart," katanya.

Menurut Syahril jika jumlah tenaga kerja dari putra daerah tidak mencapai 70 persen, maka pihaknya akan memberikan teguran.

"Nanti kita lihat, setelah dibuka kita tinjau kembali berapa jumlah tenaga kerja yang direkrut, jika kurang dari 70 kita akan berikan teguran lisan dan tertulis," katanya

Karena menurutnya investor ini sudah mendirikan usaha di Jambi, sehingga harus memberikan kontribusi yang baik terutama dalam mengurangi tingkat pengangguran di Kota Jambi.

"Untuk kualifikasi khusus seperti pimpinan dan akuntan mungkin mereka memiliki kualifikasi khusus, tapi untuk karyawan biasa kan untuk apa direkrut dari luar daerah," katanya.