Bocor di Internet! Inilah Balasan Personel Brimob Kepada Para Napi Teroris yang Tangannya Diborgol

Lima anggota kepolisian gugur sementara satu orang Napi tewas ditembak mati karena mencoba merampas senjata petugas.

Editor: bandot
Kompas/ Mako Brimob 

Mereka menyerah tanpa negoisasi setelah pemerintah Republik Indonesia memberikan

ultimatum kepada napi teroris.

"Menyerah atau menghadapi serbuan dari aparat keamanan Indonesia. Tidak ada negoisasi kepada mereka," tegas Menkopolhukam Wiranto kepada wartawan.

Akhirnya, satu persatu tahanan dan napi teroris keluar dari rutan Mako Brimob dan diperiksa anggota Brimob.

Tidak tampak perlakuan kasar terhadap napi teroris tersebut.

Napi wanita diperiksa oleh polwan secara wajar dan manusiawi.

Bahkan, dari foto yang beredar di internet, tampak sejumlah napi senyum dengan aparat Brimob yang memeriksa mereka.

Padahal, sebelumnya pada Selasa (8/5/2018) malam hingga Rabu (9/5/2018), kekerasan hingga berujung pembunuhan terjadi di Mako Brimob.

Sebanyak 5 anggota Brimob gugur dalam bertugas.

Mereka mengalami luka parah di sekujur tubuh sehingga menyebabkan 5 anggota Brimob itu menghembuskan napas terakhir.

Polwan yang bertugas pun tak luput dari penyerangan dari napi hingga sejumlah giginya rontok.

Baca: Pilu! Di Hari Tewasnya Ipda Yudi Rospuji Oleh Para Napi, Anak Bungsunya Lahir Dalam Keadaan Yatim

Baca: Letusan Gunung Merapi Capai Ketinggian 5.500 Meter dan Disertai Suara Gemuruh, Inilah Foto-fotonya

Sedangkan satu anggota Brimob, Bripka Iwan Sarjana sempat disandera oleh napi selama beberapa jam.

Bahkan rekaman suara diduga Bripka Iwan Sarjana beredar di internet.

Napi Rutan Mako Brimob
Napi Rutan Mako Brimob ()

Terdengar dari suara itu, pria mengaku Iwan Sarjana dan mengatakan soal alamat rumahnya.

Dia juga beberapa kali mengucapkan asma Allah.

Halaman
123
Sumber: Bangka Pos
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved