20-an Mahasiswi Cantik Jakarta Bertekuk Lutut di Tangan Pria Ini, Penipuan Elite Modal Jimat
"Ali pun terbilang tak gegabah. Ia justru harus lebih bersabar lagi agar dapat mengenalkan dirinya lebih dekat ke korbannya..."
Ali langsung melarikan diri meninggalkan korbannya yang masih di dalam rumah sakit.
"Aksinya terus-menerus dilakoninya selama dua tahun, serta terhitung ada 20 korban, yang rata-rata memang masih mahasiwi. Usai bawa kabur ponsel milik korbannya, Ali langsung menjualnya ke konter ponsel terdekat, dengan harga sangat murah. Hasilnya juga digunakan untuk kebutuhan sehari-hari," terang Aryono.
Ali yang merupakan warga Meruya, Kembangan, Jakarta Barat, ditangkap polisi di RS Dharmais, Kamis (26/4/2018) malam, usai menipu mahasiswi salah satu universitas di Jakarta Barat, NV (20). NV melaporkan ponselnya sudah dibawa lari Ali.
"Adanya laporan itu, kami pun menindaklanjuti dan melakukan penyelidikan serta buru pelaku tersebut. Kami menangkap Ali tanpa perlawanan di RS Dharmais.
Pengakuan Ali ke petugas pun dibenarkannya sendiri, jika dirinya telah melakukan penipuan 20-an orang mahasiswi. Kami tangkap Ali saat masih menunggu calon korbannya," kata Aryono.
Meski punya pekerjaan tetap, Ali mengaku penghasilannya masih kurang. Ia mengatakan dirinya melakukan penipuan itu hanya untuk dapat mencicil utangnya.
Baca: 7.547 Siswa SD Merangin Terdaftar Ikuti UN
"Saya pernah dapat sebuah proyek di DPR dari rekan saya. Namun, setelah keluar uang Rp 70 juta malah tidak menang tender. Justru merugi saya, sehingga saya terlilit utang.
Usaha saya bangkrut semua, pak. Makanya, saya nipu-nipu begini buat nyicil bayar utang saja," aku Ali. (*)
Artikel Ini Sudah Tayang di Wartakota.com dengan judul: Pakai-jimat-bulu-perindu-dan-mantra-pria-ini-ambil-handphone-20-mahasiswi.
Baca: Wajar Puluhan Miliar per Bulan! Merinci Pemasukan Raffi Ahmad dan Nagita Slavina Yang Moncer
Baca: Kapolres: Dalam Waktu Dekat Akan Tutup Tambang Minyak Ilegal
Baca: Gagal di SPAN-PTKIN UIN STS Jambi? Tenang, Masih Ada Jalur Ini, Simak Baik-baik