Modal Rp 9 Juta Jualan Es Kepal Milo, Omset Bersih yang Didapat Wanita Ini Sekarang Rp 5 Juta Sehari

Banyaknya pembeli yang datang silih berganti membuat Ariani harus berdiri delapan jam untuk melayani pelanggan

Editor: bandot
KOMPAS.com/DAVID OLIVER PURBA
Puluhan warga rela mengantri berjam-jam pada Kamis (19/4/2018) malam hanya untuk membeli sebuah minuman yang sedang viral saat ini. Warga bersedia mengantri demi mendapatkan minuman bernama Es Kepal Milo yang dijual di sebuah lapak kecil yang berada di ruas Jalan Raya Kebayoran Lama, Jakarta Selatan 

Sejumlah pengendara yang melintas kerap melontarkan kekesalan mereka dengan berteriak mengarah ke lapak Ariani.

Ariani juga mengatakan kerap menemui warga yang memaksa tetap membeli es yang dijualnya.

Padahal, es tersebut telah habis.

Suatu hari, salah satu warga memaksa Ariani agar membuatkan satu cup es untuk anaknya yang telah menunggu cukup lama.

"Sampai ada yang maksa-maksa, dia bilang, 'Tolong Bu buat anak saya udah lama nunggu.' Saya bilang habis.
Nah, anak saya bilang, 'Pak, gelasnya saja sudah habis, gimana mau dijual.' Nah, Bapak ini bela-belain mondar-mandir cari tempat (wadah), terus dapat deh Aqua gelas entah dari mana lalu dikasih ke kami.

Ya, kami kasih ajas seberapa bisa didapat," ujar Ariani.

Membuat sistem antrean Ariani mengatakan, karena ramainya pembeli membuat sistem antrean harus diberlakukan.

Ariani memberikan nomor antrean kepada setiap pembeli.

Namun, warga yang mendapat nomor antrean belakangan mengakalinya dengan menitipkan pembelian kepada pembeli yang memiliki antrean lebih awal.

Itu kenapa ada pembeli yang bisa memesan es hingga 15 cup.

"Dulu rusuh tuh ngantre-nya, jadi kami bikin nomor antrean. Tetapi, ya, kalau mereka sudah tahu dapat nomor (antrean) 90 nih, kan, kelamaan, jadi dia minta tolong nitip beli sama yang dapat antrean cepat. Makanya ada juga pembeli yang banyak banget belinya. tetapi, ada juga yang beli banyak memang untuk keluarganya," ujar Ariani.

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved