Kisah Pasukan Abadi Persia yang Sangat Ditakuti, Beginilah Kerasnya Latihan Mereka Sejak Kanak-kanak
Pasukan itu dibentuk oleh Koresh yang Agung, Kaisar Persia Akhemeniyah. Kaisar yang merumuskan perekrutan para anggota pasukan abadi ini.
Baca: Jago Bertarung dan Mampu Bungkam Rudal Nuklir, Ini Kehebatan Spetsnaz Pasukan Elite Rusia
Melainkan dijuluki Immortals karena jika ada anggota pasukan Persian Immortals yang gugur dalam peperangan maka akan segera digantikan dengan prajurit yang baru.
Sehingga jumlah akan tetap sama yakni 10 ribu jiwa.
Dari situlah para filsuf Yunani macam Herodotos dan Xenophon menamai pasukan ini Persian Immortals.
Loyal Kepada Kaisar
Pasukan Abadi Persia adalah nama yang diberikan oleh Herodotos untuk menyebut pasukan khusus dari Kekaisaran Persia Akhemeniyah.
Pasukan Abadi bertugas sebagai Garda Imperial dan juga sebagai pasukan tempur.
Sebagai Garda Imperial, Pasukan Abadi bertugas melindungi kekaisaran jika ada serangan dari luar, sedangkan sebagai pasukan tempur, Pasukan Abadi ikut serta dalam penyerangan yang dilakukan oleh Kekaisaran, salah satunya adalah ketika ekspansi Kekaisaran Persia dan pada Perang Yunani-Persia.
Dalam masa damai, Pasukan Abadi bertugas sebagai pengawal kaisar.Nama pasukan ini dalam bahasa Persia kemungkinan adalah Anûšiya ('rekan').

Herodotos menggambarkan Pasukan Abadi sebagai infantri berat yang dipimpin oleh Hydarnes.
Jumlah tentaranya adalah 10.000 prajurit.
Yang boleh masuk ke dalam Pasukan Abadi hanya orang Persia, Medes, dan Elam.
Pasukan Abadi memperoleh pelatihan yang lebih baik dan lebih berat daripada infantri ringan biasa.
Para prajurit dalam Pasukan Abadi sudah dilatih dengan keras sejak kecil.
Siasat yang biasa digunakan oleh Pasukan Abadi yaitu barisan depan menyerang musuh sedangkan barisan belakang menembakkan panah ke arah musuh.