Motifnya Masih Teka-teki, Kompol Fahrizal Linglung Saat Diperiksa Penyidik Polda Sumatera Utara
Kompol Fahrizal pelaku penembakan terhadap adik iparnya tengah diperiksa secara intensif oleh aparat Polda Sumatera Utara.
Saat ini jenazah Jumingan sudah dikebumikan pihak keluarga korban di kampung halamannya di Kabupaten Asahan, pada Jumat (6/4/2018) dinihari, sekitar pukul 01.00 WIB.
Ini Pengakuan Kompol Fahrizal
Komisaris Polisi (Kompol) Fahrizal mendadak jadi bahan pemberitaan.
Oknum perwira polisi ini menembak mati adik iparnya di rumahnya sendiri.
Diketahui Kompol Fahrizal saat ini bertugas sebagai Wakil Kepala Polisi Resor (Wakapolres) Lombok Tengah.
Setelah ditangani polisi, Fahrizal menyampaikan pengakuan mengejutkan.
Baca: Suami Wajib Baca! Istri Mandi Tanpa Tutup Pintu Kamar Mandi, Menangis Setelah Tahu Hal Ini
Wakapolres Lombok Tengah Kompol Fahrizal yang menembak mati adik iparnya tidak menyesal seusai melakukan tindakan itu.
Menurut Kapolda Sumut Irjen Paulus Waterpauw, tak ada ucapa penyesalan dari pelaku.
"Saat kami tanya pelaku, apakah menyesal karena telah melakukan pembunuhan terhadap korban yang adik iparnya sendiri, dengan santai ia menjawab tidak.," ungkap Kapolda.
Jenderal Bintang 2 ini Menduga, perbuatan nekat itu dilakukan karena ada problem di dalam lingkup keluarganya.
"Kami menduga ada problem di dalam lingkungan keluarga, yang terus kami coba dalami dengan teliti," ujarnya saat memberikan penjelasan kepada wartawan di depan Dirkrimum Polda Sumut, Kamis (5/4/2018).
Kapolda juga menambahkan, oknum tersebut benar anggota kepolisian negara.
"Korban adik ipar dari pelaku mengalami luka tembak dan meninggal dunia. Korban Jumingan (33) pekerjaan swasta," jelasnya.
Ditegaskan Kapolda, pelaku membawa senpi dan melapor langsung ke Polrestabes Medan.