Rita, Penghuni Rumah yang Dilempar Molotov Trauma

Kapolsek Kotabaru AKP Andi Zulkifli, ketika dikonfirmasi membantah bahwa rumah tersebut diserang menggunakan bom molotov. Walakin, ia membenarkan adanyak botol yang berisikan bensin. Berbeda dengan kakak Korban, menurut Andi ditemukan sebanyak dua buah botol.

"Bukan bom molotov tapi botol yang berisi bensin yang ada sumbunya. Kalau bom molotov pasti ada paku bahan lainnya jelas ada. Ini cuma botol yang berisi bensin," ujarnya. Kini kepolisian masih melakukan penyelidikan terkait kasus tersebut.

"Korban masih trauma. Jadi kita belum bisa memintai keterangan dari korban. Tapi kita tetap lakukan penyelidikan," tambah Kapolsek.

Andi juga menyebutkan, kerugian akibat kebaran tersebut belum diketahui sebab pihaknya masih melakukan penghitungan. (cda/udi)