Disebut Calon Pewaris Kerajaan Matahari Departement Store, Suzy Ingin Lepas dari Nama Hari Darmawan
Hari Darmawan, pendiri Matahari Department Store diketahui menikah dengan sang istri Anna Janti sejak 50 tahun yang lalu.
TRIBUNJAMBI.COM - Hari Darmawan, pendiri Matahari Department Store diketahui menikah dengan sang istri Anna Janti sejak 50 tahun yang lalu.
Baca: Udang Mantis Penuh Gizi, Tapi Tetap Hati-hati, Ya! Ini Penjelasannya
Baca: Video Krisdayanti Jadul di Videoklip Buat Warganet Berkomentar: Capek Lihat Goyangannya
Dari pernikahan itu, Hari dikarunai tiga orang anak.
Satu di antara anak Hari Darmawan yang juga meningispirasi adalah Suzy Darmawan Hutomo atau lebih akrab disapa Suzy Hutomo.
Perempuan berambut pendek itu kini menetap di Bali bersama sang suamai, Hutomo Santoso.
Ia merupakan pemegang gelar BBA dari National University of Singapore.
Baca: Ayah Nekat! Lempar Anaknya yang Masih Bayi dari Lantai 5 Apartemen Saat Kebakaran, ini yang Terjadi
Baca: 10 Kehidupan Suku Eskimo yang Terbilang Aneh dari Sisi Seksual, Satu Diantaranya Bertukar Istri
Suzy juga merupakan alumni Fashion Institute of Technology, New York.
Karirnya ia mulai sebagai desainer dan di bidang merchandise.
Awal kesuksesannya datang saat ia bekerja di The Body Shop Singapore sebagai Provider Manager.
Suzy kemudian mengalami kenaikan pangkat hingga menjadi Wakil The Body Shop untuk wilayah Asia Timur.
Baca: Selebgram Winny Putri Lubis Buat Fans Komen: Pacarnya Bisa Mati Berdiri Karena Unggah Foto ini
Baca: Dengan Rp 5.000, Pelajar dan Mahasiswa Sudah Bisa Karaoke di DTone by Afgan
Suzy lalu membangun Body Shop di Indonesia bersama sang suami, Hutomo Santoso pada tahun 1992 di bawah naungan PT Monica Hijau Lestari.
Selain The Body Shop Indonesia yang kini memiliki 52 gerai, Suzy mengembangkan merek fashion seperti Alma, M2000, PS, Color Box dan Cornwall Garden di bawah bendera PT Almanda Nuansa Cipta.
Ia juga diketahui mengembangkan bidang usahanya dengan mendirikan beberapa perusahaan lain, seperti Centro Department Store.
Selain itu ia juga mengembangkan bisnis restoran sehat Kenny Roger’s Roaster dan supermarket sehat Kemchicks.
Diketahui sebelumnya bahwa ayahnya, Hari Darmawan adalah pelopor ritel di Indonesia melalui jaringan Matahari Departement Store.
Dilansir dari rustikaherlambang.com , dalam sebuah wawancara majalah bisnis, Hari memuji anak perempuan sulungnya itu.
”Dia memang dilahirkan untuk menjadi pedagang besar,” ujar Hari Darmawan.
Namun meski begitu, Suzy mengakui bahwa ia ingin sekali berada di luar bayang-bayang ayahnya.
Baca: Swiss Belhotel Jambi Ajak Warga Mendonorkan Darah
Baca: KULINER JAMBI: Menyantap Serabi Solo yang Lembut dan Gurih, Harganya pun Murah
Ia juga lebih suka “menanggalkan” nama Darmawan di belakang namanya.
Kemudian menggantinya dengan nama belakang sang suami, Hutomo.
”Dari awal, saya tidak ikut bisnis ayah dari bawah. Dia go public, saya sudah tidak ikut. Basicly saya adalah orang independen," ucap Suzy.
Ia kemudian menyebutkan bahwa dukungan suaminya adalah hal utama.
Meski begitu, peran ayahnya tetap diakui Suzy adalah pengaruh besar untuk dirinya.
“Dia mendidik saya dengan baik. Dia mengajar saya dari kecil agar berpikiran nobody owes u anything. Artinya, saya harus kerja keras untuk meraih yang saya inginkan," ucapnya.
Suzy juga bercerita bahwa ayahnya menyekolahkan dia dengan baik.
Meskipun saat ia muda, ayahnya berada di puncak kegelimangan harta, jangan harap ia mendapatkan semua itu dengan mudah.
Dia harus bekerja sendiri.
“Saya diberi mobil semacam truk yang akhirnya saya pakai untuk bekerja. Hampir selama 5 tahun saya kemana-mana dengan menggunakan truk itu,” kenangnya.
Berikut adalah potret anak sulung Hari Darmawan, Suzy Darmawan.
Baca: Ali Jenar: Tolong Jernihkan Air Sungai Merangin
Baca: Ungkap Kepribadian dan Masa Lalu Pemenang Putri Indonesia 2018 Sonia Fergina Citra Lewat 7 Fakta ini

(Tribun Bogor/Khairunnisa)