Curhatan Korban dan Pelaku Pacaran Posesif, Seperti 'Racun'!

Coba tonton deh film Posesif yang menampilkan kisah Yudhis yang pengen memiliki (baca: menguasai) Lala, sepenuhnya.

Editor: Suci Rahayu PK
Ilustrasi pacaran posesif 

“Gue pernah percaya sama orang, tapi kepercayaan gue dirusak. Pernah ngebebasin, sih, eh, tapi malah kelewat bebas” tutur B.

“Gue diselingkuhin. Tapi nggak cuma sekali, tiga kali”

Karena masa lalu yang pahit itu lah, B langsung berubah menjadi seseorang yang posesif. Ia mengekang pacarnya sampai-sampai nggak boleh ngobrol dengan teman-teman yang cewek. Entah itu ngobrol langsung atau lewat chat.

Kalau sang pacar melanggar ‘aturan’ tersebut, B langsung marah dan sering banget ngajak ribut. “Pernah, sering malah. Bisa setiap minggu bertengkar,” jawab B

Baca: 11 Tahun Mencari Anak yang Diculik, Setelah Ketemu Ternyata Penculiknya Orang Ini

Baca: Alat Peraga Kampanye Tiba di Jambi Angkut Pakai Satu Armada Truk, Tiba Rabu

Walaupun terdengar seperti diktaktor, B mengaku kalau pacaran adalah penyemangat untuk dirinya. Jadi, seketat apapun aturannya, ia tetap menyayangi sang pacar sebagai penyemangat hari-harinya. Namanya manusia, pasti punya sisi lain yang nggak banyak diketahui semua orang.

B pun turut mengaku kalau ia menyadari kalau dirinya posesif kepada sang pacar. Tapi justru B berharap kalau pacarnya bisa mengerti mengapa ia bisa posesif ke dirinya. “Pacar gue pernah bilang gue posesif dan ya, gua sadar kok. Tapi gue bilang kalau itu karena masa lalu gue yang bikin gue seposesif itu. Ya gue harap dia ngerti,” kata siswi salah satu SMA di Jakarta Timur ini.

Meskipun begitu, ternyata B nggak menyesal dengan apa yang dia lakukan. Alasan utama ia nggak menyesali segala sifat posesifnya adalah karena si pacarnya pun seolah nerima, iya iya saja tiap disuruh. Kalau pacarnya sudah ngerasa nggak nyaman, baru deh B mencoba untuk berubah.

Baca: Aksi Masayu Anastasia di Belakang Layar Disorot Netizen, Lihat Apa yang Dipegang

Baca: Rupanya Ini 7 Sumber Penghasilan Angela Lee Sebelum Akhirnya Terjerat Utang Sampai Rp 25 Miliar

Tobatlah Wahai Pacar Posesif

Terjebak dalam hubungan yang posesif itu udah pasti nggak sehat. Psikolog remaja Fhardian Putra, bilang, “Bahayanya yang pasti menurunkan kepuasan dalam hubungan pacaran itu sendiri, dan tentunya membuat diri lo nggak menarik di mata pacar”.

Tentu saja, kalau kamu posesif, pacar akan cepat merasa jengkel, bahkan bosan sama kamu karena selalu merasa dikekang dan dilarang-larang.

“Jadi kayak nggak berkembang karena ada yang mengekang. Misalnya, lo mau olahraga, terus ada temen lawan jenis lo, dan lo malah dilarang sama pacar lo olahraga. Jadinya nggak berkembang, kan?” jelasnya.

Sumber: Hai
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved