Mewek Bacanya - Selama 3 Tahun, Sang Ibu Lakukan Ini Setelah Putrinya Depresi Ditinggal Suaminya

Kasih ibu sepanjang masa. Pepatah itu mungkin tepat untuk kisah seorang nenek asal Singapura ini.

Editor: Suci Rahayu PK
Worldofbuzz

TRIBUNWOW.COM - Kasih ibu sepanjang masa.

Pepatah itu mungkin tepat untuk kisah seorang nenek asal Singapura ini.

Nenek tersebut memiliki seorang putri yang telah menjadi janda.


Dilansir TribunWow.com dari Worldofbuzz suami putrinya telah meninggal dunia.

Sejak kepergian sang suami, putrinya selalu mengurung diri di dalam rumah dan semakin temperamental.

Meski begitu, sebagai seorang ibu, sang nenek tetap berusaha merawat putrinya.

Nenek 70 tahun tersebut setiap hari mendatangi rumah sang putri untuk mengantarkan makanan.

Dia telah melakukan hal tersebut selama tiga tahun.

Baca: Warga Antusias Lihat Penyisiran Buaya. Kapolres: Tidak Untuk Dibunuh!

Baca: Fakta Terbaru Pembunuhan dengan Korban Dicor di Kamar Mandi, Teman Baik Istri dan Nikah Siri

Nenek yang tidak diketahui identitasnya itu setiap hari menempuh perjalanan selama satu jam dengan naik bus untuk mendatangi rumah putrinya di Bedok Reservoir Road HDB.

Sang nenek biasa datang jam 4 sore lalu pulang jam 6 sore.

Pada tanggal 24 Februari, seorang reporter dari Zao Bao datang di gedung apartemen putri nenek tersebut.

Saat itulah sang nenek terlihat membawa bungkusan makanan dalam sebuah plastik.

Baca: FOTO: Program Bina Lingkungan Ala Bandara Sultan Thaha Jambi Diapresiasi Gubernur

Baca: Nonton Film Dilan 1990 Bareng Jokowi, Tas Mungil Kahiyang Ayu Tarik Perhatian Netizen, Harganya

Nenek mengantarkan makanan ke rumah putrinya (China Press)
Nenek mengantarkan makanan ke rumah putrinya (China Press) ()

Ia mengetuk pintu rumah putrinya sambil memanggil-manggil nama anaknya tersebut.

Meski telah lama mengetuk dan memanggil nama anaknya, sang putri tetap tak mau keluar dari rumah.

Sedih karena tak dibukakan pintu, sang nenek akhirnya pergi.

Namun dia kembali lagi pada pukul 6 sore dan mulai membujuk sang putri agar membukakan pintu rumah.

Baca: Istri Angkat Bicara di Ruang Sidang, Hakim: Tunggu Kamu Jadi Tersangka

Baca: Jual Rokok dari Indonesia Tanpa Cukai, Pria Singapura Dipenjara 4,2 Tahun dan Denda Rp 110 M

Sang putri pun akhirnya bersedia membukakan pintu selama 15 menit.

Meski begitu, sang putri tak mengajak ibunya masuk ke rumah.

Dia hanya menerima makanan dari ibunya.

Meski mendapat perlakuan dingin dari putrinya, sang nenek tetap bahagia.

Baca: Madinah Heboh Hujan Es, Tanda Kiamat Semakin Dekatkah?

Dia dengan senang hati berdiri di depan rumah sang putri melihat anaknya itu menyantap makanan yang dia bawakan.

Nenek yang mengantarkan makanan ke rumah putrinya setiap hari usai suami sang putri meninggal dunia. (Zao Bao)
Setelah setengah jam, sang nenek akhirnya pulang dengan kotak makan siang yang kosong.

"Sejak suaminya meningga, dia tidak keluar dari rumah. Jika aku tidak datang, bagaimana dia bisa makan?" ungkap nenek tersebut. (TribunWow.com/Astini Mega Sari)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved