BI Jambi akan Bawa Kas Sampai ke Daerah, Warga di Pelosok Bisa Tukar Uang Lusuh

Untuk mengatasi kendala peredaran uang di daerah-daerah terpencil, Bank Indonesia akan mengadakan

Penulis: Fitri Amalia | Editor: Nani Rachmaini
tribunjambi/fitri amalia
Bank Indonesia Provinsi Jambi 

Laporan Wartawan Tribun Jambi, Fitri Amalia

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Untuk mengatasi kendala peredaran uang di daerah-daerah terpencil, Bank Indonesia akan mengadakan program BI Jangkau.

Program BI Jangkau akan diluncurkan tahun ini.

"Program ini bertujuan untuk menjangkau daerah terpencil agar tidak hanya di kota saja uang layak edar, tetapi di daerah juga menggunakan uang yang layak," ujar Poltak Sitanggang, Deputi Kepala Kantor Bank Indonesia Provinsi Jambi, Senin (12/2).

Hal ini juga untuk mengurangi peredaran uang yang tidak layak edar atau uang lusuh di daerah terpencil.

Masyarakat kita masih banyak yang tinggal di daerah terpencil, di antaranya Pantai Timur, Pulau Berhala, Kampung Pulau, dan Nipah Panjang. BI harus menjamin uang layak edar sampai ke daerah tersebut.

"Kita jemput bola, kita turun langsung untuk menjangkau daerah terpencil," jelasnya.

Untuk menjangkau wilayah timur, maka ditempatkan kas titipan BI di Kuala Tungkal. Ke depannya kas simpan tersebut harus bisa menjangkau wilayah-wilayah yang ada di pesisir timur.

Kas titipan BI juga terdapat di Jambi bagian tengah, Bungo dan Sarolangun, dan untuk wilayah barat terdapat di Sungai Penuh. Untuk Sungai Penuh, uang didatangkan dari Sumatera Barat untuk efisiensi waktu. (cfi)

Sumber: Tribun Jambi
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved