"Kain Kafan Yesus" Benerkah ini? Masih Misterius
Shroud of Turin atau kain kafan legendaris merupakan satu di antara peninggalan paling religius di dunia.
Tanggal 19 April 2015, Shroud of Turin akan dipamerkan kepada publik di Katedral Turin selama tujuh hari.
Pameran ini merupakan pameran terlama sepanjang sejarah modern.
Penelitian ilmiah
Penyelidikan secara ilmiah pada kain kafan ini telah dilakukan sejak 1898 silam, saat gambar wajah tampak setelah fotografer amatir Italia Secondo Pia memotret.
Baca: Dilayar Kaca Kalem, Siapa Sangka Randy Pangalila Garang di Atas ini. . .
Ketika dilhat kasat mata, tidak ada yang spesial dengan hasil jepretan tersebut.
Namun, saat dilihat film negatifnya, ia menemukan adanya rupa seorang pria berjenggot dengan luka pada sekujur tubuh.

Sejak saat itu, beragam penelitian digelar. Hingga ada analisis mengungkap, “Citra pada kain kafan ini adalah nyata yang menggambarkan manusia yang dicambuk dan disalib. Ini bukanlah hasil olahan seniman.”
Lebih lanjut, pada kain itu juga terdapat noda darah dengan kandungan hemoglobin dan adanya serum albumin.
Namun, kesimpulan dari beragam penelitian tentang kain kafan Yesus tetap menyebutkan bahwa kebenarannya masih menjadi misteri. (National Geographic Indonesia/Frank Viviano)