Perayaan Imlek

Menyambut Imlek, Darman Wijaya: Tidak Ada Ritual Khusus

Dalam menyambut Tahun Baru Imlek 16 Februari 2018 mendatang, Ketua Majelis Tinggi Agama Konghucu (MATAKIN) Provinsi Jambi,

Penulis: Mareza Sutan AJ | Editor: Fifi Suryani
TRIBUN JAMBI/MAREZA SUTAN AJ
Ketua Majelis Tinggi Agama Konghucu (MATAKIN) Provinsi Jambi, Darman Wijaya 

Laporan Wartawan Tribun Jambi, Mareza Sutan A J

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Dalam menyambut Tahun Baru Imlek 16 Februari 2018 mendatang, Ketua Majelis Tinggi Agama Konghucu (MATAKIN) Provinsi Jambi, Darman Wijaya mengaku tidak ada ritual khusus.

"Ritual khusus itu tidak ada. Yang jelas ada itu ibadah," katanya, Sabtu (10/2) sore.
Menurutnya, Tahun Baru Imlek lebih dimanfaatkan untuk berkumpul bersama dan sembahyang bersama.

Baca: Pemasangan Pipa PDAM Diskon 65 Persen, Boleh Bayar Dua Kali. Ikuti Persyaratannya

"Malam imlek itu biasanya berkumpul bersama keluarga, lalu besoknya beribadah bersama di klenteng," ungkapnya.

Disampaikannya, persiapan untuk menyambut Imlek tahun ini lebih kepada peralatan ibadah. Itu dipersiapkan agar lebih khusyuk dalam sembahyang pada hari raya tersebut.

Dia juga merencanakan akan merayakan Imlek tahun ini di luar kota. Ketika Tribun bertanya ke mana, dia hanya menjawab sambil tersenyum.

"Ke luar kotalah pokoknya," terangnya.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved