Seluruh Pagar Kantor Bupati Tanjab Barat Ditutup. Ternyata Ini yang Dilakukan Wabup

TRIBUNJAMBI.COM, KUALA TUNGKAL - Beberapa pintu di kantor Bupati Tanjab Barat, sore itu mendadak ditutup semua. Pintu pagar depan dan belakang, gapura dan pintu masuk ke kantor bupati. Kejadian tidak biasa itu terjadi sekira pukul 15.00 WIB, Kamis (8/2).

Beberapa anggota Satpol PP berjaga di masing masing pintu dan gerbang. Beberapa pegawai yang ingin masuk tertahan di luar. Ternyata, Wakil Bupati Tanjab Barat, Amir Sakib melakukan sidak di Sekretariat Daerah Kantor Bupati. Dia sidak didampingi Netter Simamora, Asisten III, Arif, Staf Ahli, Hamdani, Asisten II, dan beberapa lainnya termasuk ajudan.

Ruang bagian yang pertama disidak bagian ekonomi. Di sini ada Kabag Ekonomi, Slamet Apriyanto dan beberapa kasubag dan staf. Lalu, Wabup meminta Asisten III mengabsen semuanya staf yang ada dengan tandatangan kehadiran."Ini kita bawa absen dan panggil satu per satu. Tidak bisa diwakilkan," kata Amir, Kamis (8/2).

Selanjutnya, sidak dilanjutkan ke Bagian Humas, Kesra, ULP, dan terakhir di bagian Sarpras.
"Kita ingin melihat perubahan disiplin pegawai. Sudah yang kemarin itu apakah masih seperti itu atau berubah," kata Amir Salib.

Kata Amir disiplin pegawai itu bukan hanya pagi hari. Tetapi juga mesti diterapkan hingga sore hari. Maka dari itu dirinya memilih untuk mengawasi hal itu di sore hari. "Pegawai ini mesti tetap kita awasi baik pagi dan sore hari," tandasnya.
Dirinya memilih pukul 15.00 untuk melihat kedisiplinan pegawai. Dicurigainya ada pegawai yang setelah istirahat tidak lagi masuk kerja atau membolos hingga absen sore. Dan tidak memilih pukul 14.00 karena memberikan toleransi istirahat. Walau pun semestinya jam itu mereka harus sudah kembali ke kantor masing masing.

Bagi pegawai yang rajin dan disiplin dan yang malas akan diberikan piagam penghargaan oleh Pemkab Tanjab Barat. Itu ditegaskan Wakil Bupati Tanjab Barat, Amir Sakib. "Pegawai yang disiplin ini akan kita berikan piagam penghargaan. Yang malas juga akan kita berikan piagam serupa," ungkapnya.

Sidak yang dilakukan Kamis (8/2) sekira pukul 15.00, diakuinya bahwa kedisiplinan pegawai mulai meningkat. Meski tidak mencapai 100 persen, tetapi persentasenya mencapai 95 persen.
"Sekarang ini sudah banyak perubahan. Persentase kehadiran sudah mencapai 95 persen," ungkap Wabup. (dun)