Raja Salman Bisa Salat di Dalam Kakbah, Warganet Banyak Kebelet dan Berdoa Ingin ke Tanah Suci

Ini mungkin menjadi rekaman resmi pertama dari dalam Ka'bah yang disiarkan televisi nasional Saudi Arabia.

Penulis: Andreas Eko Prasetyo | Editor: Andreas Eko Prasetyo
Raja Salman yang Salat di Dalam Kakbah 

Salah satu dari Rukun Islam mewajibkan bagi setiap Muslim yang mampu untuk menunaikan ibadah haji satu kali seumur hidup.

Bagian-bagian ritual haji yang mengharuskan tawaf, berputar tujuh kali mengelilingi Kakbah dengan melawan arah jarum jam.

Tawaf juga dilakukan oleh jamaah saat melaksanakan umrah (haji kecil).[1] Namun, kebanyakan waktu ramai di Kakbah adalah saat musim haji, ketika jutaan jamaah bersama-sama mengelilingi bangunan dengan sebuah periode dalam lima hari.

Pada 2013, jamaah haji yang datang dari luar Kerajaan Arab Saudi untuk melaksanakan haji secara resmi dilaporkan sebanyak 1,379,531.

Pada 2014, Arab Saudi melaporkan membuka izin untuk 1,389,053 jamaah haji internasional dan 63,375 untuk penduduk (dari Arab Saudi.

Bangunan Kakbah beberapa kali disebutkan dalam Alquran dan Hadits, sepeeti Bait (Rumah), Bait ul Haram (Rumah Suci), Bait Ullah (Rumah Allah), Bait al-Ateeq (Rumah Tua), dan Awal ul Bait (Rumah pertama).

Kata bahasa Arab Bait juga disamakan dalam bahasa Ibrani Bait, juga berarti "Rumah". (Kata Ibrani "Beit" berarti "Rumah-", dalam penggunaannya seperti Beit HaMikdash (Rumah suci) dan Beit El/Bethel (Rumah Tuhan).).

Kata bahasa Arab Kakbah berarti persegi atau kubus. Alquran juga menyebut Bait al-Ma'mur,[Qur'an 52:4] Rumah Allah di Surga dan Kakbah dibawahnya, disebut dalam Hadits para Malaikat melakukan Tawaf dan Salat.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved