Usai Siklon Cempaka, Kini Dampak Badai Dahlia Hantui Warga Yogyakarta
Badai Cempaka yang menyebabkan bencana di wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) sudah menghilang. Namun, Badan Meteorologi
TRIBUNJAMBI.COM- Badai Cempaka yang menyebabkan bencana di wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) sudah menghilang.
Namun, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Yogyakarta memberikan imbauan kewaspadaan kepada masyarakat terkait munculnya badai Dahlia yang akan mempengaruhi cuaca di Yogyakarta dalam beberapa hari ke depan.
Baca: Diperiksa Sampai Jelang Subuh, Benarkah Ahmad Dhani Langsung Ditahan?
Baca: Tercatat Sebagai Kader, Gerindra Akan Beri Bantuan Hukum untuk Ahmad Dhani
Baca: Merasa Bertanggung Jawab Penuh, Andi Narogong Minta Hakim Tidak Melibatkan Istri dan Keluarganya
Kepala Kelompok Data dan Informasi BMKG Yogyakarta Joko Budiono menyampaikan, dengan adanya badai Dahlia dan adanya tekanan rendah di selatan Jawa Timur menyebabkan pola angin belokan dan konvergensi yang menyebabkan potensi tumbuhnya awan-awan hujan di wilayah DIY.
"Curah hujan dengan intensitas sedang-lebat yang disertai angin dan petir masih berpotensi muncul di Yogyakarta dalam 2-3 hari mendatang," katanya saat dihubungi Kompas.com, Jumat (1/12/2017).
Baca: Demi Mirip Angelina Jolie, Gadis Ini Rela Operasi 50 Kali dan Diet. Hasilnya Tak Diduga Ternyata
Baca: Soal Reuni 212, Kapolri Blak-blakan: Enggak akan Jauh-jauh dari Politik, Tetapi Politik 2018-2019
Baca: KPK Pulangkan Lima Orang Terkait OTT di Jambi. Siapa Saja? Berikut Nama-namanya
Dengan kondisi cuaca tersebut pihaknya mengimbau kepada masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terkait munculnya potensi genangan, banjir maupun longsor bagi yang tinggal di wilayah berpotensi hujan lebat.
Terutama di daerah dataran rendah, daerah cekungan, bantaran kali atau sungai.
Untuk kawasan perbukitan, diharapakan waspada munculnya tanah longsor.
Baca: Soal Kasus Ahmad Dhani, Fahri Hamzah Minta Polri Tidak Terjebak
Baca: Andi Narogong Ungkap Alur Penyerahan 7 Juta Dollar AS untuk Setnov dan Anggota DPR
Dari rilis yang diberikan BMKG Posisi TC Dahlia berdasarkan update terakhir 1 Desember 2017 pkl 01.00 berada pada 9.4LS, 107BT atau sekitar 350 sebelah barat daya Cilacap.
Aktifitas TC Dahlia yang bergerak ke timur dengan kecepatan 17 km/jam menjauhi wilayah Indonesia (kecepatan maksimum 75 km/jam) berdampak pada peningkatan kecepatan angin hingga lebih dari 37 km/jam dan gelombang laut tinggi di pesisir selatan Yogyakarta.
"Waspada peningkatan ketinggian gelombang laut yang sampai kurang lebih hingga 4 meter untuk 2-3 hari mendatang," katanya.
Joko mengimbau nelayan di laut dan wisatawan di pantai selatan Yogyakarta untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.
Nelayan diimbau agar tidak melaut dan kepada wisatawan untuk tidak mandi di laut serta menunggu tinggi gelombang laut kondusif.