Inilah Pidato Kritikan Ananda Sukarlan Terkait Kehadiran Anies, Netizen Sebut Belum Move On

Ananda Sukarlan, komposer kenamaan asal Indonesia ini mempertanyakan kehadiran Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan

Editor: bandot
KOMPAS.com / RODERICK ADRIAN MOZES
Penampilan Ananda Sukarlan tampil dalam pergelaran Rapsodia Indonesia di Bentara Budaya Jakarta, Palmerah, Jakarta, Kamis (5/2/2015). Dalam pentasnya kali ini, ia akan menyuguhkan rangkaian komposisi yang mengacu pada tema dan lagu rakyat di Indonesia.(KOMPAS.com / RODERICK ADRIAN MOZES) 

Pada awal pidatonya, Ananda menyampaikan bahwa setiap orang harus menghargai perbedaan. Ananda kemudian menyinggung tokoh yang diundang saat acara berlangsung.

Tanpa menyebut nama, Ananda menyebut tokoh yang diundang tersebut mendapatkan jabatan dengan cara yang tidak sesuai dengan ajaran yang diberikan Kanisius.

"Mumpung saya ngomong differences dan segala macam, perkenankanlah saya sedikit mengkiritik. Saya tidak tahu kepada siapa, mungkin kepada panitia Kanisius bahwa tadi saya melihat bahwa kita telah mengundang seseorang yang mendapatkan jabatannya dengan cara-cara yang berbeda integritas dan nilai-nilai dengan cara-cara yang diajarkan kepada kita semua di Kanisius," ujar Ananda dalam pidatonya.

"Saya mengkiritik panitia bahwa mengundang seseorang yang mendapatkan jabatannya dengan cara-cara dan nilai-nilai yang tidak sesuai dengan ajaran Kanisius. Tapi saya tidak menyebut nama Pak Anies," ujar Ananda saat dikonfirmasi Kompas.com, Senin (13/11/2017).

Sementara itu, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyatakan bahwa dirinya tidak mempermasalahkan hal tersebut. Menurut dia, sebagai gubernur, dia harus mengayomi warganya.

Terkait Ananda yang walk out, Anies mengaku tidak ingat ada yang keluar ruangan saat dia berpidato.

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved