BREAKING NEWS: IMM dan KAMMI Unjuk Rasa di Kantor DPRD Kerinci

TRIBUNJAMBI.COM, KERINCI - Sejumlah kalangan mahasiswa di Kerinci meminta aparat penegak hukum untuk mengusut soal galian C ilegal yang marak di Kerinci.

Sebab belakangan ini aktifitas galian c telah meresahkan dan berdampak pada lingkungan sekitar. Mahasiswa Kerinci dan Sungai Penuh yang tergabung dalam Ikatan Mahasiswa Muhamadiyah (IMM) Kerinci dan Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) Kerinci.

Romas, Korlap menyampaikan dua tuntutan disampaikannya yakni tutup galian c yang berada di Siulak Deras yang berdampak pada kerusakan lingkungan banjir longsor, dan pencemaran sungai. Serta diduga pertambangan tersebut telah beroperasi secara ilegal dan tidak melaksanakan analisis ahli terhadap dampak lingkungan sebelum pertambangan beroperasi.

"Selain itu meminta berhentikan secara tidak hormat wakil DPRD Keinci Adi Purnomo yang terbukti telah melakukan tindakan asusila," ungkapnya. (*)

BAGAIMANA TANGGAPAN DEWAN? SIMAK TERUSANNYA HANYA DI SINI, DAN SELENGKAPNYA DI KORAN TRIBUN TERBIT ESOK