Cerita Penyamaran Polisi Meingkus Ius Pane yang Membuat Kagum Netter

Netizen memuji kepiawaian polisi dalam mengungkap pembunuhan di Pulomas meski demikian kisah penyamaran polisi tuai kekaguman netter, Senin (2/1/2017)

Editor: bandot
Warta Kota/Angga Bhagya Nugraha
Ridwan Sinaga alias Ius Pane 

Apalagi kalau sampai ketahuan, makanya aksi penyamaran polisi selalu dengan perhitungan matang dan dilakukan dengan cara profesional.

Polisi yang menyamar biasanya melepas atribut yang menunjukkan kalau dirinya seorang polisi.

Kasus Pulomas

Kasus pembunuhan sadis Pulomas berawal dari Komplotan Ramlan Butarbutar melakukan perampokan.

Sadis 11 orang ditumpuk dalam ruangan sempit toilet berukuran 1,5 meter x 1,5 meter.

Enam orang tewas dan lima orang di antaranya selamat meski harus jalani perawatan serius.

Awalnya muncul dugaan kasus ini bukan perampokan lantaran demikian sadis apa yang dilakukan para pelaku, terlebih latar belakang korban nota bene kepala keluarganya, Dodi Triono seorang jutawan yang baru saja memenangkan tender proyek besar.

Berdasarkan relaman CCTV polisi berhasil menangkap Ramlan lalu menyusul tertangkapnya anggota-anggota komplotan lainnya.

Ius Pane menjadi anggota komplotan yang berhasil ditangkap terakhir, sementara Ramlan si otak perampokan harus tewas setelah kehabisan darah akibat tembakan polisi.

Menurut aparat Ramlan ditembak polisi lantaran melawan dengan parang saat ditangkap.

Ramlan memiliki catatan kelam ia dikenal sebagai perampok yang kejam.

Meski kakinya pincang dan jalan tertatih-tatih ia sangat sadis saat berksi, ia tak segan-segan melukai korbannya yang melawan. (*)

Sumber: Tribunnews
Halaman 3/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved