Dugaan Penistaan Agama
Buni Yani Ngaku Tidak Dendam Terhadap Ahok
Buni Yani menuturkan, dirinya mengunggah video pernyataan Ahok terkait Surat Al Maidah sebagai bentuk kritik
lihat foto
TRIBUNJAMBI.COM, JAKARTA - Pengunggah video pernyataan Basuki Tjahaja Purnama mengenai Surat Al Maidah Ayat 51, Buni Yani mengaku tidak memiliki dendam terhadap Ahok.
Dirinya bahkan mengaku pada awal Ahok menjadi Gubernur DKI Jakarta pada 2012 sering memuji mantan Bupati Belitung Timur tersebut.
"Saya awal-awal dulu sering memuji Pak Basuki tahun 2012, karena dia baik jadi saya puji," kata Buni Yani di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Senin (7/11/2016).
Buni Yani menuturkan, dirinya mengunggah video pernyataan Ahok terkait Surat Al Maidah sebagai bentuk kritik terhadap mantan Bupati Belitung Timur tersebut.
Karena menurutnya, akhir-akhir ini kebijakan Ahok di Jakarta justru tidak seperti saat baru menjabat sebagai pemimpin Jakarta.
"Kebijakan Pak Ahok yang terakhir-akhir kurang bagus, misalnya soal menggusur. Menggusur itu tidak sesuai dengan aspek kemanusiaan," ujar Buni Yani.
Buni Yani menegaskan, dirinya sangat mengerti persoalan pluralisme di Indonesia. Karena dirinya pernah merasa menjadi minoritas di negeri orang saat menempuh sarjana di Amerika Serikat.
"Saya kuliah S2 di Amerika Serikat dibiayai oleh seorang atheis. Sama halnya saat saya kuliah S3 di Belanda. Saya tahu rasanya jadi minoritas," kata Buni Yani. (*)
