KDRT
Kekerasan pada Anak Didominasi Kekerasan Psikis dan Seksual
Perlindungan Pusat Kegiatan Terpadu yang menyediakan pelayanan bagi perempuan dan anak mencatat
Penulis: Jaka Hendra Baittri | Editor: Fifi Suryani
TRIBUNJAMBI.COM - Perlindungan Pusat Kegiatan Terpadu yang menyediakan pelayanan bagi perempuan dan anak mencatat korban kekerasan anak dan perempuan terus menanjak.
Pada tahun 2013 paling banyak kasus psikis pada anak. Selain itu pada tahun 2011 kasus seksual terkait pencabulan pada anak yang paling banyak. Hal ini juga terjadi pada tahun 2012 dan jumlah kasus juga meningkat dari 13 tahun sebelumnya menjadi 15 kasus pada tahun selanjutnya.
Adapun data dari P2TP2A Kota Jambi di tahun 2012 ada 42 kasus dan 34 kasus pada 2013 yang didominasi oleh pelecehan seksual. Asisten Deputi Partisipasi Masyarakat Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Fatahilah yang Rabu (10/8) lalu hadir di Jambi bilang kementerian mendorong penyelesaian kasus-kasus yang mandek jika ada yang melapor atau mengirimkan surat ke kementrian.
“Misalnya pada kasus Yuyun, menteri langsung datang ke lokasi dengan maksud agar pengupayaan hukum terus didorong,” katanya seraya bilang pihaknya juga menyiapkan satgas untuk menindaklanjuti kasus yang mandek.