Soal Temuan BPK, Inspektorat Bungo Sebut Sebagian Rekanan Belum Merespon
"Saat koordinasi dengan SKPD, mereka bilang belum semua rekanan merespon, tapi sebagian sudah ada," kata Bahtiar via ponsel.
Penulis: Awang Azhari | Editor: Deddy Rachmawan
Laporan Wartawan Tribun Jambi, Awang Azhari
TRIBUNJAMBI.COM, MUARA BUNGO -Temuan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Perwakilan Provinsi Jambi di Kabupaten Bungo cukup banyak, sehingga membuat daerah ini kembali hanya mendapatkan predikat Wajar Dengan Pengecualian (WDP).
Temuan yang tertera di Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) terbit Mei 2016 kemarin, meliputi temuan masalah aset dan soal realisasi proyek fisik.
Menindaklanjutinya, Kepala Inspektorat Kabupaten Bungo, Bahtiar menyebut sudah menyurati semua SKPD untuk segera menyelesaikan semua temuan yang terjadi.Namun diakui, sejauh ini belum banyak rekanan merespon.
"Saat koordinasi dengan SKPD, mereka bilang belum semua rekanan merespon, tapi sebagian sudah ada," kata Bahtiar via ponsel.
Hanya Bahtiar masih sulit mempersentasekan berapa jumlah yang sudah dikembalikan oleh rekanan. "Saya belum terima laporan terbaru, jadi belum terhitung berapa persentasenya," lanjut dia.
Sementara Sekda Kabupaten Bungo, Ridwan Is, sudah memberi surat dari kepala daerah kepada semua SKPD untuk menindaklanjuti temuan tersebut.
"Inspektorat kita minta pantau terus tindak lanjutnya di SKPD, dan SKPD harus tanggap," tukas Bahtiar.
Ke depan, pengawasan dalam pelaksanaan proyek kata Sekda harus lebih ketat lagi.
"Perlu dicatat, temuan ini juga bagian dari cerminan kinerja kepala SKPD dan jajaran, kalau terjadi temuan terus berarti ada yang kurang beres," pungkasnya.