Ini Lho, Daftar Kenaikan Uang Honor Tukul di 'Bukan Empat Mata' Hingga Tamat

Tayangan talk show favorit di Indonesia “Bukan Empat Mata” berakhir sejak dua pekan lalu.

Editor: Fifi Suryani
kompas.com
Tukul Arwana 

TRIBUNJAMBI.COM - Tayangan talk show favorit di Indonesia “Bukan Empat Mata” berakhir sejak dua pekan lalu.

Tayang perdana pada 25 September 2005 dan berakhir pada Januari 2016 atau telah menghiasi layar kaca selama 10 tahun lebih.

Berakhir talk show yang dipandu Tukul Arwana dan Vega Darwanti memunculkan sejumlah rumor.

Ada yang menyebut, “Bukan Empat Mata” berakhir karena episodenya memang sudah tamat.

Itu dibenarkan pihak Trans 7, stasiun televisi yang menayangkannya.

Trans 7 akan mengganti “Bukan Empat Mata” menggunakan program talk show lain.

"Insya Allah sedang disiapkan program baru sebagai pengganti. Masih program talk show," kata Kepala Divisi Hubungan Masyarakat Trans 7, Anita Wulandari sebagaimana dikutip dari Warta Kota (TRIBUNnews.com Network), Sabtu (23/1/2016).

Rumor lain berkembang adalah pihak Trans 7 tak mampu membayar uang honorarium Tukul.

Tukul meminta bayarannya naik seiring dengan semakin naiknya rating talk show tersebut.

Dikabarkan Tukul meminta uang honorarium Rp 90 juta per episode atau sekali tayang dari sebelumnya Rp 60 jutaan.

Pada tahun 2013, kabar lain menyebutkan uang honorarium Tukul sebenarnya sudah naik menjadi Rp 60 juta dari sebelunya Rp 50 juta per episode.

Namun, pada tahun 2014, dikabarkan, sebenarnya hanya Rp 35 juta per episode.

Nilai itu membuat Tukul menjadi satu di antara presenter termahal di Indonesia bersama dengan Raffi Ahmad, Olga Syahputra, dan Uya Kuya.

Pelanggaran

Tamatnya talk show ini meninggalkan kesedihan.

Halaman
123
Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved