Hijab Corner

Bros Cantik Tempelan Hijab

TAMPIL cantik selama Ramadan, bisa dengan banyak cara. Di antaranya menggunakan bros hijab cantik.

Penulis: Heri Prihartono | Editor: Fifi Suryani
zoom-inlihat foto Bros Cantik Tempelan Hijab
TRIBUN JAMBI/HERI PRIHARTONO

TRIBUNJAMBI.COM - TAMPIL cantik selama Ramadan, bisa dengan banyak cara. Di antaranya menggunakan bros hijab cantik. Pernak-pernik fungsional yang sekarang beraneka jenis ini, melekat indah di penutup aurat perempuan muslim.

Perempuan bernama Rinda Rahayu atau yang biasa dipanggil Yayuk, mengatakan permintaan bros di tempatnya berjualan, di kawasan Jambi Timur, mengalami peningkatan sampai 200 persen dibanding hari biasanya saat lebaran. Itu terutama pembelian reseller. "Baru sebelas hari puasa sudah 200 lebih," ujar Yayuk.

Perempuan yang banyak memburu bros hijab, kata Dia, adalah wanita kantoran hingga ibu-ibu pengajian. "Sekarang lagi trend hijab. Apalagi ini Ramadan pas mau Lebaran tambah banyak," ujar Yayuk. Bros hijab biasanya digunakan di berbagai aktifvitas. Semisal saat buka bersama.

Ia menuturkan belum setahun belajar membuat bros. Ia belajar dari internet di sites youtube. Sebenarnya pembuatan bross hijab tak terlalu sulit, jika sudah terbiasa. Prosesnya dimulai menyiapkan bahan aneka pita satin, renda, kain panel atau kain keras, mudsin, lem tembak, dan aplikasi bunga dan jangan lupa peniti bros.

Setelah itu renda dirimpel atau dikerutkan sehingga membentuk lingkaran, bisa dilem atau dijahit, tergantung selera. Bunga dari pita satin juga dikerutkan, dibuat lingkaran menjadi bentuk bunga, kemudian dilem di atas lingkaran renda menggunakan lem tembak. Setelah itu diberi hiasan dan dirangkai sesuai selera. Dan terakhir diberi untaian mudsin.

"Kalau pembuatan bros hijab ada yang sederhana dan rumit bergantung model, menyesuaikan pemakaiannya," ujarnya.

Bros hijab cantik produksinya itu telah dikirim sampai Jawa dan Kalimantan.

Tak hanya bros hijab. Sebenarnya Yayuk juga mempersiapkan amplop lebaran dari panel yang banyak dipesan saat Ramadan. Ia memasarkan lewat BBM, facebook di seluruh Indonesia. Selain itu ada buku Metamorposis ke Buku Pemasaran Bros Cantik. " Ada juga yang dari Malaysia mau pesan, kita enggak ngerti bahasanya," ujarnya.

Media sosial, baru dibuar Yayuk setelah menjalani usaha, setelah melihat tingkat permintaan bros meningkat. Saat ini di tengah kesibukannya, Yayuk ingin menerjemahkan karyanya dalam sebuah buku. Menurutnyam yang memotivasi usaha adalah hobi dan keinginan membantu keluarganya.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved