Kisah Tragis Angeline

Mengapa Anjing Pelacak Tak Bisa Temukan Angeline? Ini Penjelasannya

Setelah kabar hilangnya Angeline pada 16 Mei 2015, polisi sempat mengerahkan anjing pelacak dalam pencarian Angeline.

Editor: Fifi Suryani
Tribun Bali/Edi Suwiknyo
Evakuasi jenazah Angeline, Rabu (10/6/2015) 

Ia mengatakan, sebetulnya faktor kesulitan lainnya dalam penggeledahan terhadap rumah ibu angkat Angeline adalah karena Margareith juga mempersulit.

Kendati merasa kehilangan Angeline, Margareith ternyata kurang kooperatif terhadap upaya penyelidikan, sehingga kepolisian butuh waktu untuk membangun komunikasi secara baik dengan dia.

Ada juga spekulasi, jangan-jangan kondisi rumah Margareith yang kumuh dan berbau karena satu lokasi dengan kandang ayam, membuat polisi sebelumnya jadi kurang maksimal untuk menjelajahi rumah dan pekarangan itu karena tak tahan dengan baunya.

Namun demikian, Kapolresta Denpasar, Komisaris Besar (Kombes) AA Sudana mengatakan bahwa pihaknya sudah bekerja dengan maksimal dalam pencarian Angseline.

Begitupun pemeriksaan terhadap Margareith yang hingga tiga kali, dilakukan sesuai prosedur.

Dalam pemeriksaan, kepolisian menghadirkan kepala lingkungan dan menuangkan hasil pemeriksaan dalam Berita Acara Pemeriksaan (BAP).

"Kita selama ini sudah berusaha bekerja maksimal, dan hari ini membuahkan hasil," ucap Sudana yang mantan Kabid Propam Polda Bali.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved