Bunuh Diri

Mengapa Orang Gantung Diri Lidahnya Menjulur dan Spermanya Keluar?

Banyak orang yang mengahiri hidupnya dengan gantung diri. Bahkan pemerintahan di beberapa negara juga

Penulis: Teguh Suprayitno | Editor: Fifi Suryani
TRIBUNJAMBI/AWANG AZHARI
Suasana di tempat penemuan pria yang tergantung di pasar, Kuala Tungkal, Minggu (24/8) 

Laporan Wartawan Tribun Jambi, Teguh Suprayitno

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Banyak orang yang mengahiri hidupnya dengan gantung diri. Bahkan pemerintahan di beberapa negara juga menerapkan hukuman gantung untuk terpidana mati. Ketua Ikatan Dokter Indonesia Provinsi Jambi, Deri Mulyadi mengatakan cara gantung diri lebih cepat untuk mengakhiri hidup dibanding cara lainnya.

"Paling hitungan detik orang sudah meninggal, lebih cepat dibanding cara yang lain," katanya, saat dihubungi lewat telepon, Jumat (13/2).

Dirinya juga menjelaskan jeratan tali pada leher akan menutup suplai udara pada fadal reflek pernafasan. Sehingga suplai oksigen ke otak dan beberapa organ tubuh lainnya kosong. Akibatnya organ-organ yang cara kerjanya membutuhkan suplai oksigen, tak bisa berfungsi secara normal.

"Dan itu menyebabkan orang meninggal. Kalau gantung diri ini susah mau diselametin, soalnya dalam hitungan detik saja dia sudah meninggal," paparnya.

Menurutnya lidah menjulur dan keluarnya air sperma yang biasa menjadi penanda orang meninggal akibat gantung diri, kata dokter Deri itu terjadi secara spontanitas saat kekurangan oksigen.

"Itu reflek saja. Karena kekurangan oksigen makanya spermanya keluar," katanya.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved