Jelajah Seafood di Kuala Tungkal
KUALA Tungkal si ibukota Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjabbar) boleh jadi sebuah kota yang kecil.
Penulis: kelik | Editor: Deddy Rachmawan
KUALA Tungkal si ibukota Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjabbar) boleh jadi sebuah kota yang kecil saja ukurannya. Namun kota berpenduduk total sekitar 50 ribu menawarkan spot-spot kiliner menarik, terlebih lagi dalam soal hidangan laut alias seafood.
Akhir pekan seminggu lalu, dari Jumat (19/10) sampai dengan Minggu (21/10), Tribun bersama beberapa rekan menyambangi sekitar lima tempat makan kuliner yang menyajikan seafood khas Kuala Tungkal. Aneka hidangan dari mulai kerang tumis, cumi tumis, ikan senangin bakar, hingga ikan pari bakar sempat Tribun jajal
Rumah Makan Nikmat
Tempat pertama yang Tribun sambangi adalah Rumah Makan Nikmat di Jalan Jenderal Sudirman atau yang bagi warga Kuala Tungkal umumnya lebih lazim dikenal sebagai Jalan Sriwijaya. Tribun menyambangi rumah makan yang buka mulai pukul 09.00 sampai dengan 20.00 setiap harinya itu pada Jumat (19/10) siang.
Rumah makan satu ini terbilang unik. Pasalnya area utama bagi para pengunjungnya justru terletak di bagian belakang bangunan, di sebuah ruangan besar dengan 12 meja yang menghadap ke lorong kecil. Untuk menuju ke ruangan itu, pengunjung justru mesti berjalan melewati tempat para pegawai rumah makan menyiapkan hidangan di tengah bangunan.
Menurut Edi, anak sang pemilik area utama untuk penyajian hidangan bagi pengunjung itu menempati bagian belakang bangunan sekitar 5-6 tahun terakhir ini. Awalnya, rumah makan sebenarnya kecil saja bentuknya di bagian depan bangunan. Begitulah gambaran rumah makan seafood yang berdiri sejak 1991 tersebut. Seiring ramaianya pengunjung dipindahlah area utama rumah makan ke bagian belakang.
"Favorit penjunjung terutama bawal, baik yang dimasak saos, asam manis, kukus," kata Yanto. Selain menu-menu ikan bawal tadi, Rumah Makan Nikmat menawarkan pula hidangan-hidangan lainnya antara lain kerang, kepiting, patin, dengan aneka cara masak, juga kailan tumis. Menu-menu tadi berbanderol dari yang termurah Rp 12.500 sampai Rp 100 ribu seperti kepiting yang tepatanya seharga Rp 140 ribu seporsi.
Di sini, Tribun menjajal bawal masak tauco serta kailan tumis. Bawal tauconya menurut Tribun punya paduan rasa asam dan gurih yang pas. Lalu kailannya tampak meriah dengan tambahan potongan udang serta bakso.
Rumah Makan Setia Jaya
Tribun ganti menyambangi di Rumah Makan Setia Jaya pada Sabtu (20/10) malam. Rumah makan ini ada di Jalan Imam Bonjol alias Jalan Andalas. Rumah makan ini masih satu bagian denagn sebuah hotel kecil yang juga bernama Setia Jaya.
Rumah Makan Setia Jaya baru menghidangkan aneka macam seafood mulai pukul 17.00 sampai dengan 22.00. Jika siang, rumah makan ini sekadara menghidangkan masakan padang. Ketika sedang menawarkan hidangan seafood, rumah makan ini memanfaatkan bagian pelatarannya sehingga berkonsep semi warung tenda.
Menurut Ati, putra sang pemilik rumah makan, contoh-contoh menu favorit pilihan pengunjung di rumah makan ini adalah ikan bawal, ikan pari, serta ikan senangin dengan aneka pilihan cara masak. Namun, sambungnya dengan ditimpali Rahman sang juru masak kebanyakan pengunjung agaknya lebih menyukai ikan-ikan tadi dimasak dengan cara dibakar. Harga seporsi hidangan di sana dari mulai Rp 25 ribu, Rp 30 ribu, serta Rp 35 ribu. Namun harga itu tadi cuma berlaku untuk porsi kecil dan sedang.
Di rumah makan ini, pilihan menu dari Tribun berupa seporsi kecil ikan pari bakar dengan tulang-tulang rawannya yang empuk, juga seporsi besar cumi tumis yang terasa kuat bumbu rempahnya. Minuman pilihan Tribun kala menyantap hidangan-hidangan tadi adalah secangkir kopi susu. Itu benar-benar menjadi sebuah makan malam yang mengenyangkan lagi mantap.
Tempat Lainnya
Tempat menyantap seafood di Kuala Tungkal tentu saja bukan cuma Nikmat dan Setia Jaya. Jika siang hari, anda mungkin bisa mampir ke Rumah Makan Gantisori. Resminya ini memang rumah makan masakan padang. Namun, hidangan ikan senangin gorengnya ternyata oke punya.
Pilihan lain ada di dalam komplek Terminal Lama. Di sini ada warung tenda yang menawarkan banyak pilihan hidangan seafood. Namanya Batam 22. Pilihan menunya tak kalah komplet dan menarik jika dibandingkan Nikmat serta Setia Jaya.
Kalau ingin menikmati olahan seafood sekadar sebagai cemilan, pula dengan harga paling ramah di kantong, Pujasera Kuala Tungkal bisa jadi pilihan. Di sini sepencatatan Tribun ada dua warung yang menawarkan seafood. Satu ada di bagian ujung kanan, satunya lagi ada di dekat ujung kiri.
Nah warung milik Ian merupakan satu di antaranya dan terletak di dekat ujung kiri. Di sini seporsi kerang tumis cuma dibanderol Rp 10 ribu. Anda bisa menikmatinya sebagai kudapan dengan dicocol sambal. Teman makan kerangnya bisa jus, kopi, atau bandrek. (yoseph kelik)