Berita Tanjab Timur
2018 Berhasil Kumpulkan Zakat Rp 3,4 M, Tahun Ini Baznaz Tanjab Timur Targetkan Rp 5 Miliar
Pada tahun 2018 dana zakat milik Baznas sudah Rp 3,4 M, dan di tahun ini Baznas optimis mencapai target Rp 5 M.
Penulis: Abdullah Usman | Editor: bandot
2018 Berhasil Kumpulkan Zakat Rp 3,4 M, Tahun Ini Baznaz Tanjab Timur Targetkan Rp 5 Miliar
TRIBUNJAMBI.COM, MUARA SABAK - Meski kesadaran masyarakat Tanjung Jabung timur dalam berzakat masih perlu ditingkatkan.
Pada tahun 2018 dana zakat milik Baznas sudah Rp 3,4 M, dan di tahun ini Baznas optimis mencapai target Rp 5 M.
Kesadaran masyarakat tanjung jabung dalam membayar zakat dapat dikatakan baik, meski demikian kesadaran masyarakat tersebut harus ditingkatkan.
Badan amil zakat nasional Kabupaten Tanjung Jabung Timur menyebutkan peningkatan masyarakat yang berzakat semakin membaik.
" Alhamdulillah hingga akhir tahun 2018 lalu dana baznas kita sudah mencapai Rp 3,4 Miliar, Insyaallah dana tersebut kedepan akan lebih baik lagi melihat kesadaran masyarakat semakin baik," ujar Ketua Baznas Tanjung Jabung Timur As'Ad Arsyad
Ditambah saat ini pemerintah Tanjung Jabung timur telah membuat regulasi mendorong agar masyarakat agar membayar zakat ke Baznas.
Baca: Dapot Silalahi dan Dhea Hamidah Bujang Gadis Kota Jambi 2019, Ini Daftar Pemenangnya
Baca: VIDEO: Wahana Patah Dua, Gadis 19 Tahun Terpental, dan Tewas, Videonya Mencengangkan
Baca: Vanessa Angle Bebas, Foto Perdana di Instagram Banjir Komentar dari Warganet
Baca: Cara Menyadap Whatsapp Pasangan, Banyak Pelakor Kena Gerebek Gara-gara Ini
Dengan demikian harapannya kedepan dana baznas dapat melebihi dari capaian tahun sebelumnya.
"Kita berupaya tahun 2019 ini dapat mencapai Rp 5 Miliar," jelasnya.
Dikatakannya pula, Baznas sendiri merupakan lembaga Negara dan harus bekerja sama dan bersama sama pemerintah untuk mengajak masyarakat agar berzakat baznas.
Dengan melibatkan pemerintah Kecamatan, Desa dan SKPD terkait.
Menurutnya potensi Zakat mal di Tanjab Timur ini cukup besar bisa mencapai Rp 20 - 25 Miliar.
Hanya saja masih banyak masyarakat kategori mampu yang masih kurang kesadaran untuk membayar zakat tersebut.
"Ada dua faktor yang terjadi di masyarakat tersebut pertama karena mereka memang tidak memahami syariat terkait zakat tersebut dan mereka paham tapi tidak memiliki kemauan untuk berzakat. Dan ini yang masih menjadi PR kita," jelasnya.
Baca: Baru Turun dari Mobil, Pensiunan Pegawai BUMN Ini Langsung Tusuk Perut Istrinya, Diduga Sakit Hati
Baca: Intip Rumah Barbie Kumalasari, Habiskan Rp 200 Juta Untuk Langsing, Tapi Kuali Gosong Digantung
Baca: Setelah Hotman Paris, Dua Kakak Fairuz Bereaksi Keras, Galih Ginanjar Disindir Nafkah Anak