Pilpres 2019
JK Beberkan Pembicaraan Telepon Prabowo dengan Sejumlah Orang, Ungkap Aksi Protes Hasil Pilpres
JK Beberkan Pembicaraan Telepon Prabowo dengan Sejumlah Orang, Ungkap Aksi Protes Hasil Pilpres
JK Beberkan Pembicaraan Telepon Prabowo dengan Sejumlah Orang, Ungkap Aksi Protes Hasil Pilpres
TRIBUNJAMBI.COM - Baru ini, Wakil Presiden RI Jusuf Kalla (JK) membeberkan pembicaraan via telepon Calon Presiden (capres) 02, Prabowo Subianto dengan sejumlah orang lainnya.
JK mengungkapkan bahwa pembicaraan tersebut menyinggung soal aksi protes hasil pilpres yang kini sedang ramai diperbincangkan.
Dikutip TribunWow.com dari Kompas.com, Selasa (4/6/2019), hal itu dikatakan JK, ditunjukkan oleh Prabowo ketika sedang bertemu dengannya pada Kamis (23/5/2019) lalu.
Baca: Tips Tetap Sehat saat Lebaran, Tak Takut BB Naik Meski Makan Rendang hingga Opor Ayam
Baca: 16 Tahun Mengabdi di TNI AD, Mayor Inf Sulaiman Hardiman Pensiun Dini, Katanya Soal Keputusan Itu
Baca: Momen Lebaran Pertama SBY Tanpa Ani Yudhoyono Sedih Sekali Rasanya
Baca: Sophia Latjuba Dalam Balutan Mukena, Netizen Dibikin Pangling dengan Penampilannya
"Karena itu waktu saya ketemu (Prabowo)," ujar JK di Rumah Dinas Wakil Presiden, Jakarta.
"Di depan saya beliau menelepon semua orang lainnya untuk menghentikan semua aksi massa," sambungnya.
JK juga mengungkapkan, dalam pertemuannya itu Prabowo sudah berinisiatif untuk menempuh jalur hukum dalam menyelesaikan sengketa hasil Pilpres 2019.
Baca: Ramalan Zodiak Rabu (5/6) - Gemini Pandai Jawab Pertanyaan Khas Lebaran, Virgo Panen Amplop
Baca: Agar Tak Kalap Hidangan Lebaran, Ini Cara Menyiasati Lapar Mata, Opor Ayam Bagi Penderita Diabetes
Baca: Dukungan Moril untuk SBY dari Prabowo Subianto Dukungan Pribadi, Bukan Urusan Politik
Diketahui sebelumnya, paslon 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno resmi mendaftarkan gugatan hasil Pilpres 2019 ke MK, Jumat (24/5/2019) malam.
Pendaftaran itu disampaikan oleh pengacara Bambang Widjojanto yang di dampingi dengan tim kuasa hukum lainnya.
Disampaikan bahwa kubu 02 membawa 51 bukti sengketa yang diajukan ke MK.

Baca: Bupati dan Wakil Bupati Tanjab Barat Membuka Lomba Pawai Malam Takbiran Idul Fitri 1440 H
Baca: Ucapan Selamat Hari Raya Idul Fitri 2019 Bahasa Jawa Bisa Dikirim ke Orangtua & Kerabat
Hasil rekapitulasi resmi yang ditetapkan KPU, Selasa (21/5/2019) menyatakan Jokowi-Ma’ruf meraih 85.607.362 suara atau 55,50 persen.
Sementara Prabowo–Sandi 68.650.239 atau 44,50 persen.
Selisih suara Jokowi–Ma’ruf dan Prabowo–Sandi mencapai 16.957.123.
Sementara itu, dari kubu Jokowi-Ma'ruf mengingatkan supaya Prabowo-Sandi membawa bukti valid dalam mengajukan sengketa perselisihan pilpres.
Baca: Syarat Pemenang Kendaraan Hias Takbir Keliling Kota Jambi Menurut Wali Kota Syarif Fasha
Baca: Ratusan Personel Polisi Diturunkan Pengamanan Takbir Keliling dan Festival Kendaraan Hias
Dikutip dari Tribun Jakarta, hal itu disampaikan oleh Juru Bicara Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Maruf Amin, Jerry Sambuaga di kawasan Jakarta Pusat, Sabtu (25/5/2019).
“Yang harus dipahami dan yang mesti dibuktikan tidak hanya cara atau bagaimana Pilpres dilakukan, tetapi juga suara dan bukti-buktinya," kata Jerry.
"Data apa yang dipunyai, data apa yang diajukan dan data apa yang akan mereka permasalahkan,” sambungnya.
(TribunWow.com/Atri)
Artikel ini telah tayang di Tribunwow.com dengan judul JK Beberkan Pembicaraan Telepon Prabowo dengan Sejumlah Orang, Singgung Aksi Protes Hasil Pilpres