VIDEO: Detik-detik Aksi 21 Mei di Depan Kantor Bawaslu Memanas, Polisi Minta Massa Bubarkan Diri
Usai menjalankan salat tarawih berjemaah di Jalan MH Thamrin, situasi demo di depan Gedung Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) sempat memanas.
VIDEO: Detik-detik Aksi 21 Mei di Depan Kantor Bawaslu Memanas, Polisi Minta Massa Bubarkan Diri
TRIBUNJAMBI.COM, MENTENG - Usai menjalankan salat tarawih berjemaah di Jalan MH Thamrin, situasi demo di depan Gedung Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) sempat memanas.
Pasalnya, pihak kepolisian hanya memberikan batas waktu bagi para pendemo hingga salat tarawih usai.
Pantauan TribunJakarta.com di lokasi situasi mulai memanas saat petugas kepolisian meminta para pendemo membubarkan diri.
Tampak ratusan petugas kepolisian berseragam serba hitam membentuk pagar betis di sekitar simpang Sarinah.
Melalui pengeras suara, Kapolres Metro Jakarta Pusat Harry Kurniawan yang berada di belakang pagar betis tersebut meminta massa untuk membubarkan diri.
Baca: Belasan PO Travel di Tanjab Timur Diduga Ilegal, Dishub Akui Hanya Satu PO yang Ajukan Izin
Baca: PERJALANAN Politik Prabowo Subianto sejak 2004, Kekalahan hingga Peluangnya di Pilpres 2024
Baca: Polisi Temukan Amplop Isi Uang Dari Massa yang Diamankan, Seperti Ini Pergerakannya, Siapa Mereka?
Baca: Agus Harimurti Yudhoyono Bertemu dengan Jokowi Sebut Prabowo Subianto Ambil Jalur Konstitusional
Sejumlah massa pun sempat berusaha masih ingin bertahan di depan Bawaslu RI, namun situasi segera mereda saat beberapa koordinator aksi meminta massa membubarkan diri.
Beberapa kali para koordinator tersebut meminta para peserta aksi demo untuk membubarkan diri dan menghindari aksi provokasi.
Peserta aksi demo pun secara berlahan mulai membubarkan diri dengan tertib. Mereka berjalan menuju Gondangdia melalui Jalan Wahid Hasyim.
Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul VIDEO Sempat Memanas, Massa Aksi Demo di Depan Bawaslu Bubarkan Diri, http://jakarta.tribunnews.com/2019/05/21/video-sempat-memanas-massa-aksi-demo-di-depan-bawaslu-bubarkan-diri.