Pembunuhan Sadis di Kompleks GBI, Tubuh Jihan (28) Dikarungi Plastik, Feri Berdarah-darah
Suaminya, Feri (30), selamat dari upaya pembunuhan. Namun Jihan Nur Shofia (28) tak selamat. Mayatnya dibungkus dalam karung plastik di rumahnya.
Suaminya, Feri (30), selamat dari upaya pembunuhan. Namun Jihan Nur Shofia (28) tak selamat. Mayatnya dibungkus dalam karung plastik di rumahnya.
TRIBUNJAMBI.COM, SOREANG - Pembunuhan secara sadis terjadi di Bandung.
Peristiwa nahas tersebut diperkirakan terjadi Minggu (19/5/2019) sekira pukul 19.00 WIB.
Peristiwa ini terjadi di Desa Buahbatu, Kecamatan Bojongsoang, Kabupaten Bandung,
Tubuh Jihan Nur Shofia (28) ditemukan tewas terbungkus karung plastik di dalam rumahnya.
Polres Bandung langsung mengejar pelaku pembunuhan sadis tersebut.
Baca Juga
Lowongan Kerja BUMN di PT Telkom dan PT Taspen untuk Mei 2019, Ini Link dan Syarat
Siapa Sebenarnya Orang Pendek Berkaki Terbalik di Hutan TNKS Kerinci Jambi? Ini Catatan 1900-an
Gara-gara Foto Ini Band Indie Polka Wars Diburu FPI, Malah Beri Jawaban Alamat Lengkap
Ini Wajah Oknum Pilot yang Ditangkap Polisi karena Ujaran Kebencian, Ini Isi Pesan Rusuh IR
Bocah Asal Tangerang Bikin Huru-hara di Facebook, Sekarang Diburu Netizen Internasional
Kapolres Bandung, AKBP Indra Hermawan, menuturkan jasad Jihan Nur Shofia ditemukan di rumahnya, di Kompleks Griya Bandung Indah (GBI) RT 05/13 Desa Buahbatu, Kecamatan Bojongsoang.
Jasad ibu satu anak ini ditemukan beberapa jam setelah suaminya Feri (30) selamat dari upaya pembunuhan oleh pelaku.
Kini Feri dirawat intensif di Rumah Sakit Al Islam Kota Bandung.
"Tempatnya di Perumahan GBI, sekarang pelakunya sedang dalam pengejaran," katanya melalui telepon seluler, Senin (20/5/2019).
Indra mengungkapkan dalam peristiwa tersebut terdapat satu orang korban meninggal dunia dan satu orang luka parah.
Keduanya merupakan pasangan suami istri.
"Korbannya satu meninggal dunia perempuan sekarang di Rumah Sakit Sartika Asih untuk dilakukan autopsi. Dan yang laki-laki di Rumah Sakit Al Islam sedang dilakukan perawatan, mengalami luka di bagian mata," ungkapnya.
Menurut Indra, pelaku dan korban saling kenal.
